Friday, February 14, 2014

SUBHANALLAH Inilah bukti kebenaran AGAMA ISLAM

Assalamu'alaikum

SUBHANALLAH Inilah bukti kebenaran AGAMA ISLAM

Injil Asli yang Menggemparkan Dunia Itu, 12 Tahun Dirahasiakan, Menjelaskan Nabi Isa Tidak Disalib dan Membenarkan Nabi Muhammad SAW, Mengguncang Vatikan dan Kristen di Seluruh Dunia!!

Bismillahir-Rah maanir-Rahim … Belum lama ini, pemerintah Turki mengumumkan tentang penemuan Kitab Injil Asli Barnabas, salah satu murid pertama Yesus (Isa Almasih).

Hal yang tentu saja mengejutkan banyak pihak, termasuk kubu Vatikan itu sendiri.Sebagaimana diberitakan oleh DailyMail, basijpress dan NationalTurk, bahwa Injil Barnabas asli tersebut ditemukan pada tahun 2000 lalu di Turki, namun ditutupi oleh pemerintah Turki selama lebih dari 12 tahun, dan baru sekarang di beberkan ke publik.Lembaran-lembaran kulit hewan itu ditulis dengan huruf Syriac dengan dialek bahasa Aram, bahasa yang sama seperti bahasa yang umum dipakai pada masa Yesus Isa Almasih.

Pemerintah Turki menyakini bahwa kitab kulit hewan tersebut adalah Injil Barnabas orisinal.Hal yang menarik dari Kitab Injil Barnabas Asli asal Turki tersebut menyatakan bahwa YESUS TIDAK PERNAH DI SALIB, dan terdapatnya ayat-ayat yang menyatakan bahwa Islam adalah agama yang benar serta pengakuan tentang kehadiran Nabi Akhir Jaman, Muhammmad SAW.

Pengakuan itu terdapat pada bab 41 dari Kitab Barnabas yang ditemukan di Turki tersebut. Berikut ini terjemahannya :”Allah telah menyembunyikan diriNya sebagai Malaikat Agung Michael berlari mereka (Adam dan Hawa) dari surga, (dan) ketika Adam berbalik, ia melihat bahwa di atas pintu gerbang ke surga tertulis “La Ela ELA Allah, Mohamad Rasul Allah”Kitab yang masih menjadi perdebatan tersebut disebutkan kini disimpan di Justice Palace, Ankara, Turki dengan pengawalan ketat polisi bersenjata lengkap dan keamanan maksimum.

Pihak Iran lewat Basij Press menyatakan bahwa apa yang tertulis di kitab Barnabas asli tersebut adalah bukti tentang kebenaran Islam, yang walau begitu ditanggapi oleh sinis dari berbagai pihak.

Bahkan pihak Kristen lewat berbagai jamaatnya menyatakan bahwa Kitab Barnabas tersebut diragukan keotentikannya.
Namun walau begitu pihak Vatikan lebih arif dengan menyatakan telah mengajukan permohonan resmi ke pemerintah Turki untuk membaca dan menganalisa keaslian kitab kontroversial itu.

Para agamawan menyatakan bahwa jika Alkitab Barnabas tersebut terbukti asli, maka akan mengakibatkan rusaknya kredibilitas Gereja, dan akan menimbulkan revolusi agama Nasrani besar-besaran di seluruh Dunia.Tentu saja penemuan ini cukup menarik, sama menariknya dengan penemuan dan fakta sejarah bahwa Benua Amerika pertama kali di temukan oleh para pelaut tangguh Islam

Insya ALLAH kita dapat mengambil pengetahuan yang bermanfaat dan bernilai ibadah 

---------------------------------

Valentine Day, Yes / No? 

Baca di => @[711978945499799:274:Teladan Rasul]

Insyallah Bermanfaat :)Assalamu'alaikum

SUBHANALLAH Inilah bukti kebenaran AGAMA ISLAM

Injil Asli yang Menggemparkan Dunia Itu, 12 Tahun Dirahasiakan, Menjelaskan Nabi Isa Tidak Disalib dan Membenarkan Nabi Muhammad SAW, Mengguncang Vatikan dan Kristen di Seluruh Dunia!!

Bismillahir-Rah maanir-Rahim … Belum lama ini, pemerintah Turki mengumumkan tentang penemuan Kitab Injil Asli Barnabas, salah satu murid pertama Yesus (Isa Almasih).

Hal yang tentu saja mengejutkan banyak pihak, termasuk kubu Vatikan itu sendiri.Sebagaimana diberitakan oleh DailyMail, basijpress dan NationalTurk, bahwa Injil Barnabas asli tersebut ditemukan pada tahun 2000 lalu di Turki, namun ditutupi oleh pemerintah Turki selama lebih dari 12 tahun, dan baru sekarang di beberkan ke publik.Lembaran-lembaran kulit hewan itu ditulis dengan huruf Syriac dengan dialek bahasa Aram, bahasa yang sama seperti bahasa yang umum dipakai pada masa Yesus Isa Almasih.

Pemerintah Turki menyakini bahwa kitab kulit hewan tersebut adalah Injil Barnabas orisinal.Hal yang menarik dari Kitab Injil Barnabas Asli asal Turki tersebut menyatakan bahwa YESUS TIDAK PERNAH DI SALIB, dan terdapatnya ayat-ayat yang menyatakan bahwa Islam adalah agama yang benar serta pengakuan tentang kehadiran Nabi Akhir Jaman, Muhammmad SAW.

Pengakuan itu terdapat pada bab 41 dari Kitab Barnabas yang ditemukan di Turki tersebut. Berikut ini terjemahannya :”Allah telah menyembunyikan diriNya sebagai Malaikat Agung Michael berlari mereka (Adam dan Hawa) dari surga, (dan) ketika Adam berbalik, ia melihat bahwa di atas pintu gerbang ke surga tertulis “La Ela ELA Allah, Mohamad Rasul Allah”Kitab yang masih menjadi perdebatan tersebut disebutkan kini disimpan di Justice Palace, Ankara, Turki dengan pengawalan ketat polisi bersenjata lengkap dan keamanan maksimum.

Pihak Iran lewat Basij Press menyatakan bahwa apa yang tertulis di kitab Barnabas asli tersebut adalah bukti tentang kebenaran Islam, yang walau begitu ditanggapi oleh sinis dari berbagai pihak.

Bahkan pihak Kristen lewat berbagai jamaatnya menyatakan bahwa Kitab Barnabas tersebut diragukan keotentikannya.
Namun walau begitu pihak Vatikan lebih arif dengan menyatakan telah mengajukan permohonan resmi ke pemerintah Turki untuk membaca dan menganalisa keaslian kitab kontroversial itu.

Para agamawan menyatakan bahwa jika Alkitab Barnabas tersebut terbukti asli, maka akan mengakibatkan rusaknya kredibilitas Gereja, dan akan menimbulkan revolusi agama Nasrani besar-besaran di seluruh Dunia.Tentu saja penemuan ini cukup menarik, sama menariknya dengan penemuan dan fakta sejarah bahwa Benua Amerika pertama kali di temukan oleh para pelaut tangguh Islam

Insya ALLAH kita dapat mengambil pengetahuan yang bermanfaat dan bernilai ibadah 

'Dia rindu anak kandungnya'


RAIHAM MOHD SANUSI
'Dia rindu anak kandungnya'
Mohd Fauzi di sisi A Ghani menunjukkan gambar bapa tirinya itu ketika muda. Gambar kecil: A Ghani ketika muda.
'Dia rindu anak kandungnya'
SAFRI
14 Februari 2014


KEMAMAN – “Ayah sekarang terlantar sakit, dari raut wajahnya kami tahu dia rindukan anak-anak kandungnya,” kata Mohd Fauzi Othman, 39, yang merayu agar dua adik-beradik tirinya pulang menemui ayahnya.

Bapa tirinya, A Ghani Salleh, 71, yang tinggal di Rumah Pangsa Dusun Nyior, dekat sini, mempunyai dua anak kandung hasil perkahwinan dengan isteri pertama iaitu Safri, 39, yang tidak bersua muka sejak dua tahun lalu manakala anak keduanya, Rohana, 37, terpisah dengannya sejak lebih 30 tahun lalu.

Mohd Fauzi berkata, kali terakhir Safri pulang menjenguk bapanya pada Hari Raya Aidilfitri 2012 sebelum tidak dapat dihubungi sehingga sekarang.

“Setelah bercerai pada 1980-an, ayah berkahwin dengan ibu saya, Semek Leper (meninggal dunia pada usia 80 tahun akibat penyakit kencing manis pada 29 November tahun lalu) ketika saya berusia 12 tahun pada 1986 dan waktu itu ayah juga tak pernah berjumpa anak perempuannya, tapi namanya ayah selalu sebut.

“Safri pula gagal dihubungi kerana biasanya kami menghubungi bekas isteri Safri untuk berhubung dengannya, tetapi kini bekas isteri Safri telah tukar nombor telefon,” katanya.

A Ghani mula terlantar sakit akibat penyakit kencing manis dan darah tinggi sejak dua minggu lalu dan kini makan minumnya dijaga oleh Mohd Fauzi sekeluarga.

Kata Mohd Fauzi yang mempunyai tiga lagi adik-beradik yang masih hidup, mereka difahamkan Rohana masih tinggal dengan bekas isteri pertama bapa tirinya itu di Marang.

“Ayah sekarang tak selera makan dan badannya susut. Baru-baru ini dia ada beritahu pada saya yang dia terlalu rindukan arwah ibu, saya takut sesuatu terjadi padanya.

“Jadi saya harap anak-anak kandung ayah dapat pulang berada di sisi ayah saatnya sakit sebegini, sebab kepulangan anak-anak kandung juga mungkin dapat memberinya semangat untuk kembali
sihat,” katanya.

Sehubungan itu, Mohd Fauzi meminta sesiapa yang mengenali Safri dan Rohana agar dapat menghubunginya menerusi talian 013-9066719.

Remaja perempuan disangka lelaki


Riyadh: Polis Arab Saudi semalam menghabiskan dua jam menyoal seorang remaja perempuan kerana menyangka dia lelaki.

Polis hanya menyedari kesilapan mereka selepas menghubungi keluarga remaja itu.

Remaja terbabit yang memakai pakaian lelaki ditahan bersama dua lagi pemuda kerana berkelakuan liar di sebuah pusat beli-belah di Al Hawiya, barat negara itu.

Selepas menyoal ketiga-tiganya selama dua jam, polis kemudian menghubungi keluarga mereka meminta mereka datang ke balai polis.

“Bapa seorang remaja itu memberitahu polis bahawa semua anak lelakinya ada di rumah dan hanya anak perempuannya yang berusia 16 tahun yang tiada,” lapor akhbar Almuwatin, semalam.

Remaja wanita itu akhirnya mengaku dia memotong rambutnya dan memakai pakaian lelaki untuk tampil sebagai remaja lelaki.



- Agensi

Artikel ini disiarkan pada : 2014/02/14

Kabul bebas 65 banduan


Kabul: Afghanistan semalam membebaskan 65 orang didakwa pejuang Taliban daripada penjara tanpa mengendahkan kritikan Amerika Syarikat (AS) yang mendakwa semua lelaki terbabit akan kembali ke medan perang untuk menyerang tentera NATO dan Afghan.

Pembebasan banduan dari penjara Bagram itu dilihat mengeruhkan hubungan antara Kabul dan Washington dalam pada tentera AS kini membuat persediaan berundur selepas 13 tahun berada di negara itu.

Anggota badan semakan kerajaan Afghan Abdul Shukor Dadras memberitahu AFP 65 lelaki itu dibebaskan pagi semalam.

Pembebasan mereka sebelum ini dikecam tentera AS yang mendakwa semua terbabit ‘individu berbahaya’ yang memainkan peranan secara langsung dalam serangan terhadap 32 kakitangan NATO dan 23 penduduk tempatan mengakibatkan kematian dan kecederaan.

Bagaimanapun, Presiden Hamid Karzai menggelar penjara terbabit ‘kilang menghasilkan anggota Taliban’ malah ada banduan didakwa diseksa sehingga membenci negara sendiri.

Ketua polis tentera Leftenan Jeneral Ghulam Farouq mengesahkan pembebasan banduan terbabit.

“Mereka terus memasuki kereta masing-masing sebaik keluar dari penjara dan pulang ke rumah.

“Kami membebaskan mereka jadi terpulanglah bagaimana mereka mahu pulang.