Sunday, October 26, 2014

Jokowi umum 34 menteri Kabinet Kerja


PRESIDEN Indonesia, Joko Widodo (dua dari kiri) bercakap kepada media sambil ditemani isteri, Iriana; Naib Presiden, Jusuf Kalla dan isteri, Mufidah di Istana Merdeka, Jakarta, Indonesia, hari ini. - Foto AP
KUALA LUMPUR : Presiden baharu Indonesia, Joko Widodo sebentar tadi mengumumkan barisan 34 menteri Kabinet Kerjanya di Istana Merdeka, Jakarta.
Pengumuman dibuat Presiden Indonesia ketujuh itu selepas mengangkat sumpah jawatan berkenaan, Isnin lalu.
Berada di sisinya ketika pengumuman itu, Naib Presiden Indonesia, Jusuf Kalla.
Sebelum mengumumkan senarai penuh nama menteri, Joko, 53, yang mesra dengan panggilan Jokowi berkata kabinet baharu yang dibentuknya itu diberi nama Kabinet Kerja.
"Kabinet baru sudah terbentuk, kita memberi nama Kabinet Kerja. Undang-undang kita diberi waktu 14 hari untuk mengusun (mengumumkan barisan anggota kabinet).
"Anggota kabinet kerja diumumkan pada hari ke enam (hari ini) setelah saya dan JK (Jusuf Kalla) dilantik (Presiden dan Naib Presiden)," katanya
Jokowi menjelaskan, proses penetapan barisan menteri kabinetnya dilakukan dengan hati-hati dan penuh cermat.
"Ini menjadi keutamaan (perkara penting) kerana kabinet ini akan bekerja selama lima tahun," katanya.
Beliau menjelaskan 34 menteri kabinetnya itu terdiri 18 orang menteri dari kalangan kumpulan profesional, sementara 16 orang lagi daripada profesional parti politik.
Jokowi mengambil alih pentadbiran daripada Susilo Bambang Yudhoyono yang tamat tempoh pentadbiran selama dua penggal.
Pada Julai lalu, Jokowi memenangi pilihan raya Presiden apabila memperoleh 70,990,832 undi atau 53.15 peratus daripada sejumlah 133,567,276 undi, menewaskan lawannya Prabowo Subianto yang memperoleh 62,576,444 atau 46.85 peratus.

PRESIDEN Indonesia, Joko Widodo (tengah) bercakap kepada media selepas mengumumkan 34 ahli Kabinetnya di Istana Merdeka, Jakarta, Indonesia, hari ini. - Foto AP
Berikut senarai penuh menteri Kabinet Kerja Jokowi-JK:
1. Menteri Sekretaris Negara : Pratikno
2. Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) : Andrinof Chaniago
3. Menteri Koordinator Kemaritiman : Indroyono Susilo
4. Menteri Perhubungan : Ignasius Johan
5. Menteri Kelautan dan Perikanan : Susi Pujiastuti
6. Menteri Pariwisata : Arif Yahya
7. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral : Sudirman Said
8. Menteri Koordinator Polhukam : Laksamana Tedjo Edy Purdjianto
9. Menteri Dalam Negeri : Tjahjo Kumolo
10. Menteri Luar Negeri : Retno L.P Marsudi
11. Menteri Pertahanan : Jenderal (Purnawirawan) Ryamizard Ryacudu
12. Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia : Yasona Laoly
13. Menteri Komunikasi dan Informatika : Rudiantara
14. Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi : Yudi Chrisnandi
15. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian : Sofyan Djalil
16. Menteri Keuangan : Bambang Brodjonegoro
17. Menteri Badan Usaha Milik Negara : Rini Soemarno
18. Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah : Puspa Yuda
19. Menteri Perindustrian : Saleh Husin
20. Menteri Perdagangan : Rahmat Gobel
21. Menteri Pertanian : Amran Sulaiman
22. Menteri Ketenagakerjaan : Hanif Dhakiri
23. Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat : Basuki Hadi Muljono
24. Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan : Siti Nurbaya
25. Menteri Agraria dan Perencanaan Tata Ruang : Ferry Mursidan Baldan
26. Menteri Koordintor Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan : Puan Maharani
27. Menteri Agama : Lukman Hakim Saipudin
28. Menteri Kesehatan : Nila Moeloek
29. Menteri Sosial : Khofifah Indar Parawansa
30. Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak : Yohana Yembise
31. Menteri Budaya dan Pendidikan Dasar dan Menengah : Anies Baswedan
32. Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi : M Nasir
33. Menteri Pemuda dan Olahraga : Imam Nahrawi
34. Menteri Desa, Daerah Tertinggal dan Transmigrasi : Marwan Jafar

No comments:

Post a Comment