Ibnu Subandi untuk Al-Mustaqbal.Net
WASHINGTON - Pria berusia 22 tahun, berkewarganegaraan Uzbekistan divonis 15 tahun penjara oleh Pengadilan Federal Amerika Serikat (AS). Pria yang bernama Ulugbek Kodirov mengancam akan membunuh Presiden Barack Obama.
Kodirov juga didakwa atas kasus kepemilikan senjata, pengadilan menyatakan, Kodirov akan dideportasi ke negara asalnya setelah menjalani seluruh masa hukumannya.
Saat persidangan disebutkan bahwa Kodirov memasuki wilayah AS dengan visa mahasiswa pada tahun 2009 lalu, tetapi kemudian dia tetap tinggal di AS secara ilegal meski visanya sudah habis masa berlakunya.
Seperti dikutip AFP, Sabtu (14/7/2012).Jaksa Federal AS, Joyce White Vance, menyatakan “Kasus ini berakhir baik — Kodirov akan dipenjara selama 15 tahun lebih dan tidak ada seorangpun yang terluka.”
Kodirov mengaku, dirinya menjalin kontak dengan anggota kelompok militan di Uzbekistan dan memerintahkannya untuk membunuh Obama.
Dan pada Jumat kemarin, Ibu Negara AS Michelle Obama juga mendapat ancaman kematian dari seorang anggota kepolisian.
Diketahui bahwa Departemen Luar Negeri AS menempatkan Islamic Movement of Uzbekistan sebagai salah satu organisasi "teroris" asing, yang diduga memerintahkan untuk membunuh thaghut Obama.
Sumber : dbs
Sumber : http://
No comments:
Post a Comment