Pancaroba

Surat Dari Penjara : Ramadhan Di Penjara Lebih Baik

LONDON (KabarDuniaIslam) - Seorang ikhwah, Jamaluddin, menuliskan kisahnya di penjara Leicester, di bulan Ramadhan yang barokah ini, untuk mengingatkan kita akan berharganya waktu luang, persatuan umat, dan menerima segala ketentuan Allah swt. Berikut lengkapnya!

Assalamu’alaikum wa rahmatullahi wa barakatuh.

Ya’ayuhhal Muslimun, ‘ashahanaa wa ‘asbahal Mulki lillahi Rabil Alamien…

Alhamdulilah, saya tiba di Glen Parva penjara di Leicester pada Rabu, Saya mengirim surat ini pada hari Ahad, 21 Juli 2013. Saya tidak dapat kesempatan menelfon di dalam penjara ini, maka saya mengirimkan surat ini.

Ramadhan di penjara lebih baik dari yang diharapkan, alhamdulilah kita punya banyak waktu untuk mendedikasikan hidup kita untuk beribadah kepada Allah swt. Semoga Allah memperbaiki urusan kita baik yang dalam dan di luar penjara. Ameen.

Allah swt telah menakdirkan saya, dan menempatkan saya di sini, jadi saya tidak punya alasan untuk mengeluh, karena di sini saya mendapatkan kesempatan untuk istirahat dari urusan dunia dan memberikan kesempatan luas kepada saya untuk memohon ampunan atas dosa-dosa saya.

Berada di tempat yang sulit ini mengingatkan kita agar bersyukur di saat kita memiliki waktu-waktu yang luang. “Sesungguhnya dengan kesulitan itu ada kemudahan” (Al Qur’an (94) :6).

Apakah saya terbukti bersalah atau tidak, hakim atau juri di sini pun tidak bisa memutuskannya, hingga Allah swt sendiri yang memutuskan.

“Mungkin Allah akan mendatangkan kemenangan atau keputusan sesuai dengan kehendak-Nya (Al Qur’an (5) :52). Alhamdulilah penjara telah menjadi tempat yang diberkati untuk salafus sholeh, dan Insya Allah begitu juga bagi saya. Imam Ahmad bin Hanbal, Imam Abu Hanifah, Imam As-Sarakhsi dan Sheikhul islam ibn Taimiyah semua mereka di penjara atas keulamaan mereka.

Saya meminta Allah untuk memberikan saya tawfiq untuk memanfaatkan waktu saya dan mengikuti salafus sholeh, meskipun kita tidak menyukai kenyataan bahwa kaum kafir telah memisahkan kita dari umat dan menempatkan para ikhwan di penjara. Sudah saatnya bagi kita untuk menyadari kesalahan kita untuk kemudian bersatu kembali di bawah panji “la ilaha il la Allah”

“Dan hal itu mungkin bahwa Anda tidak menyukai hal yang baik untuk Anda” (Al-Qur’an (2) :216).

Semoga Allah swt mempersatukan kita, mengampuni dan membimbing kita semua, Amin Ya Robbal Alamin.

Wa salamu ‘alaikum wa rahmatullahi barakatuh.

Jamaal uddin.

T: @ MuslimPrisoners
W: muslimprisoners.com
P: 07801955014



(KabarDuniaIslam/al-mustaqbal.net)

Interpol Ketakutan Pasca Bebasnya Mujahidin Dari Penjara Abu Ghraib, Allahu Akbar..!

PARIS (KabarDuniaIslam) – Organisasi kepolisian kriminal internasional, atau interpol, secara resmi telah mengeluarkan pernyataan peringatan keamanan (security alert) di Timur Tengah terkait dengan kaburnya beberapa anggota Al Qaeda dan tahanan lain dari penjara Abu Ghraib dan Taji, Iraq, pada Senin (22/07/2013) dalam operasi pembebasan tahanan yang dilakukan Mujahidin Al Qaeda.

Operasi pembebasan ini merupakan bagian dari operasi “Penghancuran Tembok” yang diserukan amir Al Qaeda, Syaikh Abu Bakar Al-Baghdadi hafidzahullah, yang dimulai tahun lalu. Serangan pada Senin lalu tepat satu tahun peluncuran kampanye pembebasan tahanan tersebut.

Interpol, yang berbasis di Paris, Perancis dan memiliki banyak kantor cabang termasuk di Indonesia, mengatakan telah bekerja sama dengan ansharut thaghut Iraq untuk mengumpulkan informasi terkait para tahanan yang kabur termasuk foto dan sidik jari mereka. Reuters mengungkapkan kemungkinan beberapa tahanan menuju Suriah

Menurut interpol dengan undang-undang mereka, pembobolan penjara ini merupakan ancaman keamanan global terbesar, beberapa tahanan yang berhasil dibebaskan adalah tahanan seumur hidup. Demikian pernyataan interpol pada Rabu (24/07/2013).

Tampaknya kaum kafir Syiah dan sekutunya kafir salibis Amerika dalam hari-hari kedepannya akan mengalami hari-hari terburuk dalam kehidupan mereka. Siapa yang menanam dia yang akan menuai. Kezaliman yang mereka lakukan terhadap kaum muslimin di Penjara Abu Ghraib akan mereka alami hasilnya yaitu pembalasan dari Mujahidin Daulah Islam Iraq dan Syam, Allahu Akbar..!

(KabarDuniaIslam/globalpost)

Thaghut Jordania Bantu Missionaris Salibis Murtadkan Umat Muslim

JORDANIA (KabarDuniaIslam) - Missionaris salibis seperti tak pernah berhenti menebar racun menjerat umat Muslim ke lembah jahannam. Setelah perang salib modern yang mereka lancarkan, kini mereka merekrut pengikut untuk dimurtadkan di kamp pengungsi Suriah di Jordan. Dan lebih ironis, kafir salibis ini diberi dukungan penuh oleh thaghut raja Abdullah Jordania, astagfirullah!

Mengambil kesempatan dalam kesulitan yang menimpa umat Muslim Suriah di kamp pengungsi dengan keterbatasan pasokan kebutuhan hidup, kelompok missionaris bekerja sama dengan thaghut internasional dari World Health Organization milik PBB berusaha mengubah aqidah umat dengan keyakinan palsu penyembah salib tersebut. Dan otoritas Jordania secara resmi menyediakan fasilitas pada kelompok salibis tersebut.

Melalui kampanye “cinta dan kasih” yang penuh dengan taktik menipu, para ‘pengasong perdamaian’ itu memberi hadiah dan perlakuan berlebihan kepada korban penindasan tirani Syiah di Suriah. Kaum terlaknat Syiah telah merampas penghidupan dan tempat bernaung Ahlu Sunnah di Suriah, kini missionaris salibis dibantu WHO dan difasilitasi thaghut Jordania siap merampas aqidah mereka di kamp pengungsian. Laa hawlaa wa laa quwwata illa billah!

Fakta tersebut di atas memberi kesimpulan mengenai kodrat penguasa thaghut yang dzalim yang memimpin negeri-negeri dengan mayoritas penduduk Muslim, para penguasa thaghut itu menjual Islam kepada kaum kafir demi sepotong kenikmatan dunia. Para penguasa thaghut dzalim yang disebut “pemimpin Muslim” itu tutup mata dan membisu terhadap kebutuhan umat Muslim, namun seketika mata mereka akan terbuka lebar dan dengan lantang menyeru “teroris, khawarij, penjahat” jika Mujahidin berhasil menyelamatkan kehidupan dan aqidah ummat.

Link Video Terkait :
http://www.youtube.com/watch?v=kHPK2dI_WLg

Interpol Ketakutan Pasca Bebasnya Mujahidin Dari Penjara Abu Ghraib, Allahu Akbar..!

PARIS (KabarDuniaIslam) – Organisasi kepolisian kriminal internasional, atau interpol, secara resmi telah mengeluarkan pernyataan peringatan keamanan (security alert) di Timur Tengah terkait dengan kaburnya beberapa anggota Al Qaeda dan tahanan lain dari penjara Abu Ghraib dan Taji, Iraq, pada Senin (22/07/2013) dalam operasi pembebasan tahanan yang dilakukan Mujahidin Al Qaeda.

Operasi pembebasan ini merupakan bagian dari operasi “Penghancuran Tembok” yang diserukan amir Al Qaeda, Syaikh Abu Bakar Al-Baghdadi hafidzahullah, yang dimulai tahun lalu. Serangan pada Senin lalu tepat satu tahun peluncuran kampanye pembebasan tahanan tersebut.

Interpol, yang berbasis di Paris, Perancis dan memiliki banyak kantor cabang termasuk di Indonesia, mengatakan telah bekerja sama dengan ansharut thaghut Iraq untuk mengumpulkan informasi terkait para tahanan yang kabur termasuk foto dan sidik jari mereka. Reuters mengungkapkan kemungkinan beberapa tahanan menuju Suriah

Menurut interpol dengan undang-undang mereka, pembobolan penjara ini merupakan ancaman keamanan global terbesar, beberapa tahanan yang berhasil dibebaskan adalah tahanan seumur hidup. Demikian pernyataan interpol pada Rabu (24/07/2013).

Tampaknya kaum kafir Syiah dan sekutunya kafir salibis Amerika dalam hari-hari kedepannya akan mengalami hari-hari terburuk dalam kehidupan mereka. Siapa yang menanam dia yang akan menuai. Kezaliman yang mereka lakukan terhadap kaum muslimin di Penjara Abu Ghraib akan mereka alami hasilnya yaitu pembalasan dari Mujahidin Daulah Islam Iraq dan Syam, Allahu Akbar..!

(KabarDuniaIslam/globalpost)

-

See Translation

Terkini : Perarakan "Jutaan Jatuhkan Rampasan Kuasa" dari wilayah Faisol ke Medan Nahdah di Giza.

Terkini : Perarakan "Jutaan Jatuhkan Rampasan Kuasa" dari wilayah Faisol ke Medan Nahdah di Giza.

Sumber : Rassd
‪#‎mesirkini‬

Jam satu pagi tadi, perhimpunan Jumaat Furqan telah pun bermula di Kaherah.

2 guru Islam korban bom di selatan Thailand

Hat Yai: Dua guru terbunuh dan tiga lagi cedera apabila sebutir bom yang dipasang di tepi jalan meletup.

Kumpulan pemisah selatan Thai disyaki meletupkan bom berkenaan ketika kereta membawa tiga guru melintasi sebuah hospital di daerah Chanae di wilayah Narathiwat, semalam.


Jurucakap polis Kolonel Patta Madawah berkata, pihaknya percaya kumpulan berkenaan menyasarkan kenderaan polis di depan kereta guru terbabit.

Dua guru wanita berusia 43 dan 38 tahun terbunuh sementara seorang guru lelaki cedera parah dalam serangan itu. Dua anggota polis juga cedera. Ketiga-tiga guru berkenaan beragama Islam.


Lebih 5,000 orang, termasuk 150 guru maut maut sejak keganasan menuntut kemerdekaan tiga wilayah selatan Thai bermula pada 2004.


Serangan semalam berlaku dua minggu selepas perunding pemisah bersetuju menghentikan keganasan sepanjang Ramadan. - AP

[ Terkini Isu Semasa Mesir ]

Jumaat | 26 Julai 2013 | 11.41 malam

Tempat-tempat di sekitar Mesir yang telah dipenuhi oleh penyokong Dr.Muhammad Mursi dan Syariyyah. Mereka tidak akan berganjak selagi tidak dikembalikan semula hak yang sebenarnya.

Kuala Besut : ‘Kuala Ujian’ Luahan Tok Guru Nik Aziz

26/07/13



Saya membaca keputusan Pilihanraya Kecil DUN Kuala Besut melalui akhbar tempatan hari ini yang menyaksikan PAS gagal menawan DUN Kuala Besut daripada penguasaan UMNO/Barisan Nasional. Dalam erti kata lain, tawaran PAS kepada rakyat Kuala Besut untuk posisi 16 : 16 ditolak oleh rakyat DUN Kuala Besut yang mengambil keputusan untuk terus memangkah UMNO kelmarin.

Saya secara peribadi tidak terkejut dengan keputusan ini. Pengalaman saya turun beberapa kali membantu calon PAS berkempen dalam pilihanraya kecil ini termasuk meninjau suasana hari pengundian memberikan gambaran kepada saya suasana kehidupan masyarakat di DUN ini. Kehidupan rata-rata rakyat Kuala Besut yang mencari pendapatan sebagai nelayan memberikan peluang yang cerah kepada UMNO/Barisan Nasional menabur sebanyak mungkin projek dan habuan wang ringgit.

Inilah rahsia sebenar kekuatan UMNO. Kesusahan dan kesempitan hidup rakyat diambil kesempatan sehabis mungkin bagi memberikan kemenangan kepada mereka. Perhatikan sahaja di seluruh Malaysia ini, kesemua ibu negeri ditawan oleh Pakatan Rakyat kecuali dua sahaja jatuh ke tangan Barisan Nasional. Secara logiknya, ibu negeri tentulah tempat berhimpunnya tenaga cerdik pandai dan berpendidikan tinggi. Dan di sinilah UMNO/Barisan Nasional gagal kerana kekuatan wang dan kebendaan ada sempadannya.

Di sinilah letaknya tugas PAS selaku parti yang membawa mesej perjuangan Islam. Di Kuala Besut yang rata-rata penduduknya bergantung kepada pencarian mata pendapatan cara kampung berada dalam tekanan hidup yang tinggi dan sukar untuk membuat pilihan yang terbaik untuk taraf kehidupan mereka sendiri dalam jangka masa panjang. Apatah lagi untuk berfikir demi kepentingan agama. Pada saya, apa yang disebut sebagai penyakit ghaplah (lalai) merajai benak fikir rata-rata penduduk sehingga mengenepikan tanggungjawab terhadap agama mereka sendiri. Inilah tugas gerakan Islam. Menyambung tugas Rasulullah SAW yang memikul tugas menghapuskan penyakit ghaplah ini. Firman Allah SWT yang bermaksud : “Supaya engkau memberi peringatan dan amaran kepada kaum yang datuk neneknya telah lama tidak diberikan peringatan dan amaran; sebab itulah mereka lalai.” – Surah Yasin, ayat 6.

Perbezaan utama Kuala Besut dengan Pasir Puteh di Kelantan ialah budaya ilmu. Daripada budaya ilmu inilah akan lahirnya masyarakat yang sentiasa beringat-ingat tentang dosa dan pahala. Sebab itu di antara perkara terawal yang dilakukan di Kelantan setelah PAS mengambil alih teraju pemerintahan pada tahun 1990 ialah menubuhkan Unit Halaqat. Ini bukan satu kerja sambil lewa kerana hanya mahu mengharapkan peruntukan kerajaan. Ia sebenarnya misi kerajaan negeri untuk mendidik rakyat melalui pembudayaan ilmu di masjid-masjid yang dikendalikan oleh Unit Halaqat.

Manusia apabila berilmu akan menolak UMNO/Barisan Nasional yang jelas dan terang melawan aspirasi perjuangan Islam. Bukan mereka menolak UMNO/Barisan Nasional dengan emosi dan taksub, tetapi mereka menolak dengan pertimbangan ilmu yang dipelajari. Dengan ilmu, mereka membezakan intan dan kaca. Tanpa ilmu, jiwa akan kosong umpama tin kosong yang hanya dipenuhi oleh sampah sarap.

Lihat sahaja dakwah Rasulullah SAW di Mekah, ditolak habis-habisan oleh masyarakat Mekah yang rata-ratanya hidup dalam permusuhan panjang dan konflik sosial yang tinggi. Namun di Madinah yang agak maju sedikit dengan perkembangan ilmu dengan kehadiran ahli Kitab, Islam mudah diterima oleh penduduk di sana.

Nyata sekali Kuala Besut adalah ‘kuala ujian’. Ujian untuk penduduknya yang ditawarkan pembangunan ratusan juta yang akhirnya ramai yang lemas di ‘kuala ujian’ ini. Ia juga medan ujian kepada petugas-petugas parti PAS yang datang dari seluruh negara namun akhirnya terpaksa menerima keputusan tewas pada malam tadi.

Hakikatnya, ini bukan kali pertama PAS tewas di dalam pilihanraya. Saya mendoakan kesemua petugas parti PAS yang berpenat lelah di bulan Ramadhan ini demi kemenangan calon mereka diberikan ganjaran oleh Allah SWT. Inilah bekal kita yang paling berharga iaitu kita mengharapkan pahala daripada Allah SWT. Perhatikanlah ayat al-Quran yang bermaksud : Jangan kamu merasa hina (hilang semangat) memburu musuh kerana jika kamu merasa sakit mereka juga merasa sakit seperti kamu merasainya sedangkan kamu pula berharap kepada Allah apa yang mereka tidak harapkan.. (Surah al-Nisa’ ayat 104).

Kita bertanding di dalam pilihanraya untuk menang. Kita mungkin sedih jika tewas, tetapi jangan sesekali kita kecewa. Segera bangkit dan meneruskan perjuangan kerana perjuangan Islam sekiranya berpijak di lantai ikhlas pasti dihadiahkan dengan pahala!

Salam hormat.

Haji Nik Abdul Aziz bin Nik Mat Al-Mursyidul Am, Parti Islam Semalaysia (PAS)

Desakan Abdul Fatah As-Sisi supaya seluruh rakyat turun ke jalanraya esok bersamaan hari Jumaat bagi "memberikan kuasa kepada beliau berhadapan dengan pengganas" mendapat reaksi pelbagai

Desakan Abdul Fatah As-Sisi supaya seluruh rakyat turun ke jalanraya esok bersamaan hari Jumaat bagi "memberikan kuasa kepada beliau berhadapan dengan pengganas" mendapat reaksi pelbagai.Beberapa parti dan pertubuhan Islam melahirkan kebimbangan terhadap kenyataan yang keluar dari mulut seorang ketua tentera yang dilihat cuba mengheret Mesir ke kancah perang saudara. 

Apapun rata-rata berpandangan bahawa ucapan As-Sisi itu adalah "isytihar perang" kepada rakyatnya sendiri. Seperti yang disebutkan As-Sisi memang berhadapan tekanan setelah 3 minggu rampasan kuasa berlaku tetapi rakyat yang menolak rampasan kuasa saban hari keluar menyatakan pendirian mereka.

Dengan keruian saham yang dicatatkan semalam lebih LE5 juta, perkhidmatan kereta api dalam negara juga dilaporkan kerugian LE4 juta, sektor pelancongan yang terjejas teruk, keanggotaan Mesir digantung dari Kesatuan Afrika, keengganan beberapa negara luar mengiktiraf kerajaan Sisi maka ini semua memberi tekanan yang dahsyat kepadanya.

Dilaporkan semalam Amerika kini mula ragu dengan kebolehan orang suruhannya, Sisi. Walaupun perancangan jahat menggulingkan Mursi ini turut melibatkan Amerika tetapi Amerika tidak ingin imejnya sebagai kuasa dunia terjejas. Semenjak rampasan kuasa, lebih 200 nyawa menjadi korban.

Amerika telah memberi tempoh masa seminggu kepada Sisi untuk menyelesaikan krisis ini. Sebagai 'hukuman awal' kepada Sisi, Amerika menangguhkan penghantaran bantuan empat buah jet pejuang F-16 kepada Mesir memandangkan situasi semasa negara itu. Jika Sisi gagal dalam tempoh yang diberikan, tidak mustahil Sisi menerima nasib yang sama seperti Mubarak. Meskipun Mubarak boneka Amerika tetapi ketika kemuncak penentang rakyat Januari 2011, Mubarak diminta berundur kerana dilihat tidak lagi berguna untuk dikekalkan.

Demikian bekerja dengan orang jahat, bukan sekadar habuan tidak diberi. Kemungkinan diri menjadi mangsa.

Tentera Sharif diserang militan

BEBERAPA orang lelaki mengangkat mayat seroang mangsa letupan di bandar Sukkur, Pakistan kelmarin.- AFP

---

MULTAN - Kumpulan militan meletupkan empat bom dan melakukan serangan di sebuah kawasan yang dikawal ketat oleh pasukan perisikan Pakistan di bandar Sukkur kelmarin, kata beberapa pegawai polis.

Kejadian itu mengorbankan tujuh orang dan mencederakan sekurang-kurangnya 40 yang lain.

Masih belum jelas pihak yang melakukan serangan itu, namun kumpulan Taliban mendakwa bertanggungjawab terhadap beberapa serangan sebelum ini.

Jurucakap polis di Sukkur, Masood Bangash berkata, pertempuran berlanjutan selama lebih sejam apabila pihak berkuasa mengejar 10 militan.

Menurut Timbalan Ketua Polis, Javeed Odho, ibu pejabat Perisikan Antara Perkhidmatan (ISI) Pakistan dilihat menjadi sasaran utama.

Lima penyerang terkorban bersama seorang penduduk dan seorang kakitangan ISI.

Perdana Menteri, Nawaz Sharif pernah berjanji untuk mengadakan rundingan dan perdamaian dengan kumpulan militan sebelum beliau memenangi pilihan raya pada Mei lalu.

Bagaimanapun, beberapa siri serangan telah meningkat sejak Sharif mengambil alih jawatan dan pentadbiran beliau belum membentangkan strategi keselamatan. - Reuters

Artikel Penuh: http://www.kosmo.com.my/kosmo/content.asp?y=2013&dt=0726&pub=Kosmo&sec=Dunia&pg=du_04.htm#ixzz2a8cqR2xI 
Hakcipta terpelihara 

"Sesungguh nya agama ini tidak akan tegak kecuali di atas bahu para pejuang yang memiliki tekad yang jitu,ia tidak akan pernah tegak di atas bahu orang" yg biasa hidup ringan dan brmewah-mewah'' TIDAK !! sungguh islam tidak akan tegak di atas bahu orang "seperti ini.."

"Sesungguh nya agama ini tidak akan tegak kecuali di atas bahu para pejuang yang memiliki tekad yang jitu,ia tidak akan pernah tegak di atas bahu orang" yg biasa hidup ringan dan brmewah-mewah''
TIDAK !!
sungguh islam tidak akan tegak di atas bahu orang "seperti ini.."

-Syaikh Abu mus'ab Az Zarqawi-

BERITA YANG TIDAK AKAN DI SIARKAN DI MEDIA-MEDIA : 17 TENTERA AS TEWAS,20 CEDERA DALAM OPERASI OLEH MUJAHIDIN IMARAH ISLAM AFGHANISTAN DI GHAZNI.

GHAZNI -Sebuah operasi syahid yang dilancarkan oleh seorang Mujahid Imarah Islam Afghanistan (IIA) di Qarabagh, selatan Ghazni, Afghanistan telah menewaskan seramai 17 tentera AS dan mencederakan lebih kurang 20 lainnya, kata para petinggi(pegawai tinggi/barisan pemimpin) Mujahidin IIA.

Pada Selasa (23/7/2013) pagi, seorang Mujahid IIA yang hanya di kenali sebagai Mujahid Abdullah yang berasal dari wilayah Wardak membawa keretanya yang bermuatan bahan peledak ke arah konvoi militer AS yang dalam perjalanan mereka ke pusat distrik Maqur. Mujahid Abdullah mengendarai keretanya ke arah konvoi tentera AS tersebut dan kemudian terjadi ledakan besar.

Empat kendaraan berat militer yang mengangkut anggota-anggota musuh hancur hingga menewaskan dan mencedera sedikitnya 20 tentera AS.

Operasi ini adalah operasi yang paling mematikan bagi pasukan AS di provinsi Ghazni sejak awal Ramadhan BERSELANG SELI dengan operasi Khalid bin Walid yang dilancarkan Mujahidin sejak april lalu.Serangan syahid ini dilaporkan serentak dengan operasi Wardak yang menewaskan sekitar 14 tentera AS dan mencederai 6 lainnya pada Selasa (23/7) pagi.

Dipaut dari :Shahamat (Buletin Mujahidin IMARAH ISLAM AFGHANISTAN)
KETERANGAN GAMBAR : MUJAHIDIN IMARAH ISLAM AFGHANISTAN

2 guru maut keganasan di Narathiwat

NARATHIWAT 24 Julai - Dua daripada tiga guru terkorban, manakala seorang anggota polis cedera dalam satu insiden letupan bom di hadapan Hospital Chanae di sini, hari ini.

Media tempatan melaporkan, bom itu dipercayai ditanam di tepi sebatang jalan di hadapan hospital tersebut dan diletupkan pada pukul 9.07 pagi waktu tempatan.

Bom itu diletupkan ketika pasukan polis yang mengiringi kumpulan guru ke sekolah melalui jalan tersebut.

Dua guru yang terkorban itu mengajar di Sekolah Ban Pithak Kumung, manakala seorang lagi cedera parah.

Anggota polis yang maut juga dikenal pasti sebagai Taweesak Yokhawat.

Menurut laporan terdahulu, dua guru maut dan hanya seorang cedera tanpa menyatakan ada anggota polis yang terlibat dalam kejadian itu.

Semalam, seramai enam orang maut, termasuk dua anggota polis dalam beberapa insiden letupan bom dan serangan tembakan di selatan negara ini.

Sepasang warga emas dan dua penduduk sebuah perkampungan turut menjadi mangsa tembakan dalam serangan keganasan di wilayah ini. - AGENSI/AFP

Artikel Penuh: http://www.utusan.com.my/utusan/Luar_Negara/20130725/lu_07/2-guru-maut-keganasan-di-Narathiwat#ixzz2a8S7wWeb
© Utusan Melayu (M) Bhd 

Tentera Mesir gesa bantahan besar-besaran

KAHERAH 24 Julai - Krisis politik di Mesir dijangka bertambah parah apabila pihak tentera menggesa orang ramai untuk mengadakan bantahan besar-besaran pada Jumaat ini bagi menentang 'keganasan' yang tercetus ekoran penggulingan bekas Presiden Mohammed Mursi.

Ketua tentera Mesir, Jeneral Abdel Fattah al-Sisi dalam ucapannya hari ini berkata, bantahan di seluruh negara itu bukan bertujuan untuk mengeruhkan lagi keadaan tetapi menggesa rakyat menyuarakan sokongan untuk perdamaian antara kumpulan bertelagah.

Sisi turut menafikan tuduhan yang mendakwa beliau mengkhianati Mursi dan bertegas akan meneruskan pelan tindakan politik untuk menggubal Perlembagaan dan mengadakan pilihan raya dalam tempoh enam bulan.

"Saya meminta semua rakyat Mesir turun ke jalanan pada Jumaat ini untuk memberi saya mandat dan kuasa bagi menghentikan keganasan," katanya.

Kenyataan itu turut disokong pergerakan Tamarod menerusi pemimpinnya, Mahmoud Badr yang mendakwa 'keganasan' di Mesir berpunca daripada penyokong Mursi.

Sementara itu, pergerakan Ikhwanul Muslimin dalam kenyataannya berkata, 'ugutan' yang dilemparkan oleh tentera itu tidak akan menghentikan penyokong Mursi untuk terus mengadakan bantahan.

"Ugutan anda (tentera) tidak akan menghalang berjuta-juta penyokong kami untuk berkumpul dan mengadakan tunjuk perasaan," kata pemimpin kanan pergerakan terbabit, Essam El-Erian. - REUTERS

Artikel Penuh: http://www.utusan.com.my/utusan/Luar_Negara/20130725/lu_06/Tentera-Mesir-gesa-bantahan-besar-besaran#ixzz2a8RV6cdE
© Utusan Melayu (M) Bhd 

Yusuf al-Qaradawi gesa tolak permintaan tentera

Sheikh Yusuf al-Qaradawi

DOHA 25 Julai - Ulama tersohor, Sheikh Yusuf al-Qaradawi mengeluarkan fatwa menggesa rakyat Mesir menolak permintaan ketua tentera negara itu untuk mengadakan perhimpunan besar-besaran sebagai apa yang disifatkab sebagai tanda menyokong tindakan kekerasan ke atas 'keganasan'.

Beliau yang juga Presiden Persatuan Cendekiawan Islam Antarabangsa mengeluarkan fatwa itu lewat semalam bagi 'menghalang' rakyat Mesir menyahut sebarang gesaan yang boleh membawa kepada perang saudara atau melindungi keganasan tentera terhadap mana-mana parti atau pihak penghasut.

Ketua Tentera Mesir, Jeneral Abdel Fattah al-Sisi semalam menggesa rakyat Mesir menyertai perhimpunan besar-besaran esok untuk menyokong tindakan kekerasan pasukan keselamatan terhadap 'keganasan'.

Dengan ketegangan di negara ini memuncak tiga minggu selepas tentera menggulingkan Presiden, Mohammed Mursi, gesaan itu meningkatkan lagi prospek berlakunya lebih banyak keganasan berdarah di negara itu.

Sheikh Yusuf, ulama Sunah yang beribu pejabat di Doha menggesa semua rakyat Mesir tidak kira anggota tentera, polis, rakyat biasa, untuk memelihara keselamatan negara itu dan mengelak apa-apa yang boleh membawa kepada perang saudara.

Katanya, rakyat Mesir perlu 'menggunakan kebijaksanaan untuk mengatasi krisis tersebut' meneruskan tunjuk perasaan secara aman dan bersabar.

Beliau turut menggesa negara-negara lain untuk mengemukakan inisiatif segera bagi menyelesaikan krisis berbahaya itu yang mengancam keselamatan Mesir, selain dunia Arab dan Islam.

Sementara itu, pendakwa raya awam Mesir, semalam mengarahkan penahanan pemimpin Ikhwanul Muslimin, Mohamed Badie dan lapan anggota kanan pergerakan Islam itu, lapor agensi berita MENA.

Waran tangkap ke atas Badie dan pegawai-pegawai kanan pergerakan itu dikeluarkan untuk siasatan berhubung tuduhan menghasut keganasan. - AFP/REUTERS

Artikel Penuh: http://www.utusan.com.my/utusan/Luar_Negara/20130726/lu_03/Yusuf-al-Qaradawi-gesa-tolak-permintaan-tentera#ixzz2a8QqhyHm
© Utusan Melayu (M) Bhd 

AS beri amaran kepada Rusia

Snowden didakwa membocorkan maklumat sulit kerajaan AS mengintip data telefon dan internet penduduk tempatan.

WASHINGTON - Amerika Syarikat (AS), semalam, memberi amaran kepada Rusia agar tidak memberikan perlindungan kepada pelarian AS, Edward Snowden yang membocorkan maklumat sulit negara  Jun lalu.

Pengerusi Jawatankuasa Hal Ehwal Luar Senat, Senator Robert Menendez berkata, amaran dikeluarkan selepas mendapat laporan mengatakan Rusia membenarkan Snowden meninggalkan lapangan terbang utama Moscow.

Beliau mendakwa, hubungan diplomatik dua negara itu akan rosak dengan tindakan Rusia.

"Saya ulang sekali lagi , jangan melindungi Snowden jika tidak mahu hubungan AS dan Rusia renggang, katanya dipetik dari laporan PressTV.

"Snowden adalah pelarian yang patut didakwa di AS bagi pertuduhan pengintipan serius," kata Menendez.

Sementara itu, pegawai Rusia berkata, Washington mengabaikan permintaan ekstradisi mereka.

Abdel Fatah sokong perhimpunan

Abdel Fatah menukar haluan dan mengalu-alukan perhimpunan pada hari ini di Kaherah.

KAHERAH - MESIR . Puluhan ribu penyokong presiden yang digulingkan Mohamed Mursi, berhimpun semula selepas Ketua Tentera Mesir mengarahkan tindakan keras terhadap penentang.

Lapor media tempatan, beberapa helikopter ketenteraan berkeliaran di ruang udara Kaherah awal pagi selepas Jeneral Abdul Fatah al-Sisi mengeluarkan arahan amaran kepada pasukan keselamatan.

Ribuan penyokong Mursi memenuhi Bandar Nasr bagi menuntut penarikan semula penggulingan pemimpin mereka yang berlaku pada 3 Julai oleh kuasa tentera.

Sementara itu, sewaktu berucap di majlis konvokesyen ketenteraan, beliau menafikan tuduhan mengkhianati Mursi sebagai Presiden Mesir.

Abdel Fatah turut meminta semua penyokong Mursi untuk berhimpun pada hari ini sebagai sokongan kepada pemimpin itu.

"Saya meminta agar rakyat Mesir keluar berhimpun menyokong kerajaan," katanya dipetik dari laporan Al-Jazeera.

Penasihat media presiden sementara, Adly Mansour berkata, pihaknya menjemput rakyat Mesir berhimpun bagi melindungi kesahihan revolusi dan menyokong usaha mereka memerangi keganasan.

Bagaimanapun, wakil pembangkang parti Islam berkata, Abdel Fatah sepatutnya dihadapkan ke muka pengadilan kerana menyokong perhimpunan yang mampu mencetuskan perang saudara. 

[Titik bermula perarakan Jutaan Jatuhkan Rampasan Kuasa ; Jumaat Al Furqan]

[Titik bermula perarakan Jutaan Jatuhkan Rampasan Kuasa ; Jumaat Al Furqan]

- Masjid
- Medan
- Tempat berkumpul

Sumber : محمد مرسي رئيساً للجمهورية
‪#‎mesirkini‬
..........

Anda di Malaysia, ayuh tunjukkan juga solidariti kita bersama mereka.

Perhimpunan Aman Himpunan Solidariti Rakyat Mesir

Tempat : Masjid Tabung Haji ke Kedutaan Mesir
Waktu : Selepas Solat Jumaat
Anjuran : NGO-NGO dan parti-parti politik.

Azza El Garf salah seorang bekas ahli Parlimen Mesir menyeru rakyat Mesir untuk turun pada hari ini (Jumaat) dan bersama-sama dalam (himpunan jutaan ‘Jumaat Furqan’ dan kekalahan kudeta) sehingga tuntutan-tuntutan mereka yang menuntut legitimasi berjaya dicapai.

Azza El Garf salah seorang bekas ahli Parlimen Mesir menyeru rakyat Mesir untuk turun pada hari ini (Jumaat) dan bersama-sama dalam (himpunan jutaan ‘Jumaat Furqan’ dan kekalahan kudeta) sehingga tuntutan-tuntutan mereka yang menuntut legitimasi berjaya dicapai.

Dalam ucapannya pada perhimpunan Wanita di atas pentas utama Medan Nahdhah, beliau menuntut agar kaum wanita turut terlibat dalam perhimpunan tersebut demi untuk memastikan masa depan mereka, anak-anak mereka dan negara mereka terjamin sambil mengisyaratkan bahawa syahid pertama dalam Islam adalah seorang wanita, dan wanita yang berada di Medan Nahdhah tidak kurang hebatnya seperti golongan muslim terdahulu.

Beliau menegaskan bahawa penunjuk perasaan tidak akan meninggalkan medan tempat mereka berkumpul sehingga kebebasan mereka yang telah dirampas, dikembalikan semula dan hukuman qisas dijalankan ke atas mereka yang membunuh rakyat Mesir.

Beliau berkata : Rakyat Mesir tidak mempunyai masalah dengan tentera Mesir, tetapi mereka tidak bersetuju dengan cara kudeta yang menggunakan cara pertumpahan darah, beliau juga menegaskan bahawa rakyat Mesir, beliau tidak akan duduk diam sehinggalah hukuman dijatuhkan ke atas orang yang membunuh, melakukan khianat kepada negara, dan menumpahkan darah sesama rakyat Mesir.

Sumber : IkhwanOnline
‪#‎mesirkini‬

 

KASHMIR MERINTIH ..

Lambaian tangan mereka yang penuh kesayuan adalah luka hati kita,tangisan mereka adalah tangisan kita,mereka di kurung seperti binatang.Ayam kah mereka ? haiwan ternakan kah mereka..?

TIDAK..

Mereka saudara ku,saudara mu,saudara kita !

Semoga Allah hancurkan pasukan kafir yang membantai saudara kita,yang menindas saudara kita.Goncangkanlah kekukuhan dan kesatuan mereka, hantarkan lah tentera-tenteraMu untuk memerangi kafir penzalim! Aamiin Ya Rabbal Alamin..

SAVE MUSLIM KASHMIR !!

Gempar : Peniaga meludah air liurnya dalam air Soya yang dijual

Kelihatan Peniaga sedang meludah air liurnya kedalam setiap bungkusan Soya yang dijual.

Astagfirullah, ado lagi hok jenis guno pelaris jenis cara kotor gini.

Lokasi Kejadian : Depan Maybank Bangi & Shell Bangi.

Minta dijauhkan dari kita semua peniaga yang hati kotor mcm ni.

Tragedi Subuh Berdarah di Mesir

Tragedi Subuh Berdarah di Mesir.

Sebarkan pada rakan-rakan anda agar mereka tahu apa yang sebenarnya berlaku di Mesir.

Sumber: Moraselon
‪#‎mesirkini‬

Polis & Tentera Mesir Ganas!!!

Hakikat polis dan tentera yang tidak menghormati mereka yang sedang menunaikan solat.

Persamaan apa yang berlaku pada 5 Julai 2013 ketika umat Islam sedang menunaikan solat di bandar ‪#‎Arish‬ dan apa yang berlaku pada 28 Januari 2011 atas Jambatan Qosr Nil.
Saling tidak tumpah apa yang berlaku di SYRIA.


‪#‎Morsi‬ ‪#‎Egypt‬ ‪#‎military_coup‬ ‪#‎mod‬ ‫#‏مصر‬ ‪#‎Tahrir‬ ‫#‏مرسي‬ ‫#‏الرئيس‬ ‫#‏غير‬ ‫#‏رابعة‬‫#‏الشرعية‬

1