Saturday, January 24, 2015

Camilla Leyland: ‘Ketika Saya Masuk Islam, Seks Bebas Jadi Tak Ada Artinya Lagi’

camille-267x300
BAGI warga Cornwall, Inggris, Camilla Leyland sudah tak asing lagi, ia adalah seorang guru yoga terkenal. Ia memiliki sanggar yoga terbesar dan terkenal di kota itu, Camilla Yoga.
Namun tak banyak yang tahu, ibu dari seorang putri, Inaya, ini adalah seorang Muslim. Ia memutuskan untuk menganut Islam pada usia 20-an tahun. Apa yang membuatnya menjadi seorang muslimah?
Camilla tertarik karena perbedaan pandangan Barat soal perlakuan Islam atas perempuan,. Menurutnya, tak seperti pandangan banyak orang, Islam justru mendudukkan perempuan setara dengan laki-laki, dalam fungsi dan tugas masing-masing.
“Saya tahu, orang pasti akan terkejut mendengar kata ‘feminisme’ dan ‘Islam’. Namun jangan salah, dalam Al Quran, wanita mempunyai kedudukan setara laki-laki dan ketika agama ini dilahirkan, perempuan adalah warga kelas dua dalam masyarakat misoginis,” paparnya.
Menurutnya, banyak orang yang salah mendudukkan antara budaya dan agama. Di negara Islam, kebebasan wanita dikungkung mungkin benar, namun jangan salah juga, ketika saya tumbuh, saya juga merasa tertekan dalam kultur masyarakat Barat yang begini,” ujarnya. “Tekanan” yang dimaksudkan, adalah tuntutan sosial agar wanita berlaku sama dengan pria, dengan minum minuman keras dan seks bebas. “Tak ada artinya semua itu bagi saya. Dalam Islam, ketika Anda mulai menjalin hubungan, maka artinya adalah sebuah komitmen yang intens,” ujarnya.
Camilla besar dalam lingkungan kelas menengah Inggris. Ayahnya adalah direktur Southampton Institute of Education dan ibunya dosen ekonomi. Camilla mulai tertarik pada Islam sejak sekolah menengah.
Dahaganya akan pengetahuan keislaman agak terpuaskan ketelah ia masuk universiti, yang dilanjutkan dengan meraih gelar master untuk bidang studi Timur Tengah.
Pencerahan datang saat ia tinggal dan bekerja di Syria. Ia makin tertarik pada Islam setelah membaca terjemah Alquran. “Saya tertarik untuk menjadi mualaf,” ujarnya.
Keputusannya menganut Islam membuat teman-teman dan keluarganya heran. “Sulit bagi mereka untuk memahami seorang yang terpelajar, berasal dari kelas menengah, dan berkulit putih pula, memutuskan untuk menjadi Muslim,” ujar Camilla.
Ia bersyukur menemukan Islam. Ia bercerita, makin kuat tekadnya memegang teguh agamanya saat menghadiri ulang tahun temannya di sebuah bar, saat itu ia tampil perjilbab.
“Saya berjalan, dengan jilbab dan pakaian rapat saya, melihat semua mata menatap saya dan beberapa yang mabuk mengucapkan kata-kata tak senonoh atau menari secara provokatif. Untuk pertama kalinya, saya menyaksikan masa lalu saya dengan sebelah mata dan saya tahu, saya tak akan pernah ingin kembali pada kehidupan semacam itu,” ujar Ibu dari Inaya ini. [ummahnewsroom]

Camilla Leyland: ‘Ketika Saya Masuk Islam, Seks Bebas Jadi Tak Ada Artinya Lagi’

camille-267x300
BAGI warga Cornwall, Inggris, Camilla Leyland sudah tak asing lagi, ia adalah seorang guru yoga terkenal. Ia memiliki sanggar yoga terbesar dan terkenal di kota itu, Camilla Yoga.
Namun tak banyak yang tahu, ibu dari seorang putri, Inaya, ini adalah seorang Muslim. Ia memutuskan untuk menganut Islam pada usia 20-an tahun. Apa yang membuatnya menjadi seorang muslimah?
Camilla tertarik karena perbedaan pandangan Barat soal perlakuan Islam atas perempuan,. Menurutnya, tak seperti pandangan banyak orang, Islam justru mendudukkan perempuan setara dengan laki-laki, dalam fungsi dan tugas masing-masing.
“Saya tahu, orang pasti akan terkejut mendengar kata ‘feminisme’ dan ‘Islam’. Namun jangan salah, dalam Al Quran, wanita mempunyai kedudukan setara laki-laki dan ketika agama ini dilahirkan, perempuan adalah warga kelas dua dalam masyarakat misoginis,” paparnya.
Menurutnya, banyak orang yang salah mendudukkan antara budaya dan agama. Di negara Islam, kebebasan wanita dikungkung mungkin benar, namun jangan salah juga, ketika saya tumbuh, saya juga merasa tertekan dalam kultur masyarakat Barat yang begini,” ujarnya. “Tekanan” yang dimaksudkan, adalah tuntutan sosial agar wanita berlaku sama dengan pria, dengan minum minuman keras dan seks bebas. “Tak ada artinya semua itu bagi saya. Dalam Islam, ketika Anda mulai menjalin hubungan, maka artinya adalah sebuah komitmen yang intens,” ujarnya.
Camilla besar dalam lingkungan kelas menengah Inggris. Ayahnya adalah direktur Southampton Institute of Education dan ibunya dosen ekonomi. Camilla mulai tertarik pada Islam sejak sekolah menengah.
Dahaganya akan pengetahuan keislaman agak terpuaskan ketelah ia masuk universiti, yang dilanjutkan dengan meraih gelar master untuk bidang studi Timur Tengah.
Pencerahan datang saat ia tinggal dan bekerja di Syria. Ia makin tertarik pada Islam setelah membaca terjemah Alquran. “Saya tertarik untuk menjadi mualaf,” ujarnya.
Keputusannya menganut Islam membuat teman-teman dan keluarganya heran. “Sulit bagi mereka untuk memahami seorang yang terpelajar, berasal dari kelas menengah, dan berkulit putih pula, memutuskan untuk menjadi Muslim,” ujar Camilla.
Ia bersyukur menemukan Islam. Ia bercerita, makin kuat tekadnya memegang teguh agamanya saat menghadiri ulang tahun temannya di sebuah bar, saat itu ia tampil perjilbab.
“Saya berjalan, dengan jilbab dan pakaian rapat saya, melihat semua mata menatap saya dan beberapa yang mabuk mengucapkan kata-kata tak senonoh atau menari secara provokatif. Untuk pertama kalinya, saya menyaksikan masa lalu saya dengan sebelah mata dan saya tahu, saya tak akan pernah ingin kembali pada kehidupan semacam itu,” ujar Ibu dari Inaya ini. [ummahnewsroom]

Apa Sebab Turunnya Ayat tentang Khusyu?


Sabtu 3 Rabiulakhir 1436 / 24 Januari 2015 15:00 
Ilustrasi
Ilustrasi
PERNAHKAH Anda mengalami ketidak khusyuan dalam shalat? Jangan-jangan shalat yang kita lakukan malah menjadi sia-sia. Shalat sejatinya menghadirkan Allah SWT dalam setiap gerakan shalat. Namun kendala seorang manusia biasanya bukan malah menghadirkan Allah SWT akan tetapi mengingat masalah dan sesuatu yang berkaitan dengan dunia, sehingga kekhusyuan dalam shalat pun terganggu.
Lalu apa yang menjadi sebab seseorang tidak dapat khusyu dalam shalatnya? Kekhusyuan dalam mendirikan shalat sangatlah penting karena pengaruh dari khusyu akan memberikan ketenangan masalah karena sejatinya kita melakukan shalat dan membaca kalimah-kalimah shalat dianalogikan sebagai dialog kita dengan Allah.
Sebagaimana Allah Ta’ala berfirman di dalam Al-Qur’an:
حَافِضُوا عَلَى الصَّلَوَاتِ وَالصَّلاَةِ الْوُسْطَى وَقُومُوا للهِ قَانِتِينَ {238} فَإِنْ خِفْتُمْ فَرِجَالاً أَوْ رُكْبَانًا فَإِذَآ أَمِنتُمْ فَاذْكُرُوا اللهَ كَمَا عَلَّمَكُم مَّالَمْ تَكُونُوا تَعْلَمُونَ }
“Peliharalah segala shalat(mu), dan (peliharalah) shalat wustha. Berdirilah karena Allah (dalam shalatmu) dengan khusyu’. Jika kamu dalam keadaan takut (bahaya), maka shalatlah sambil berjalan atau berkendaraan. Kemudian apabila kamu telah aman, maka sebutlah Allah (shalatlah), sebagaimana Allah telah mengajarkan kepada kamu apa yang belum kamu ketahui,” (QS. Al-Baqarah: 238-239).
Kemudian diperjelas kembali oleh suatu riwayat mengenai sebab-sebab turunnya ayat tentang kekhusyuan shalat diantaranya:
Al-Hakim meriwayatkan dari Abu Hurairah R.A bahwa Rasulullah apabila shalat, mengangkat kepalannya memandang ke langit. Maka turunlah ayat: ( yaitu) orang-orang yang khusyu dalam shalatnya.
Ibnu Marwaih meriwayatkan dengan lafazh: Rasulullah dahulu menoleh pada waktu shalat.
Sa’id bin Mashur dan Ibnu Sirin meriwayatkannya secara mursal dengan lafazh: beliau dahulu membolak-balikkan pandangannya, maka turunlah ayat ini.
Ibnu Abi Hatim meriwayatkan dari Ibnu Sirin secara mursal: Para sahabat dahulu memandang kearah langit pada waktu shalat, maka turunlah ayat ini.
Shalat yang khusyu adalah dimana ketika seseorang melaksanakan shalatnya, sesuai dengan tuntunan Rasulullah, terpenuhi syarat dan rukunnya. Berusaha untuk menghadirkan hatinya sehingga dia betul-betul merasa di hadapan Allah, seolah-olah ia berdialog dengan Allah, merasa bahwa Allah memperhatikan segala apa yang sedang dikerjakannya. Yang demikian itu menjadikan hati dan jiwanya tentram.
Adapun beberapa hal yang dapat menghalangi seseorang untuk khusyu: mengantuk dalam shalat, tidak mengerti apa yang dibaca dalam shalat, mengangkat mata atau penglihatan ke atas.
Agar shalat menjadi khusyu diantaranya:
a. Berusaha untuk berkonsentrasi selama pelaksanaan shalat berlangsung
b. Berusaha untuk tulus dan ikhlas
c. Berusaha untuk mengarahkan pandangan ke tempat sujud
d. Berusaha untuk mengerti apa yang dibaca di dalam shalat
e. Berusaha untuk menghayati seluruh bacaan di dalam shalat
f. Mengerjakan shalat sesuai dengan syarat dan rukunnya sebagaimna yang telah diajarkan Rasulullah kepada para sahabat di kala itu sampai kepada kita hari ini.
Dari sebuah kekhusyuan hakikatnya kita seperti berinteraksi dengan Allah. Apapun permasalahan kita diusahakan untuk tetap selalu ingat Allah dan selalu memperbaiki shalat kita agar kesempurnaan dalam shalat senantiasa dapat kita rasakan khasiat bahwa shalat itu adalah pencegah kemungkaran.[]
Sumber: Fikih wanita praktis/ Darwis Abu Ubaidah/ Pustaka Al-Kautsar

Para Pencari Ilmu seperti Ulama Salaf


Sabtu 3 Rabiulakhir 1436 / 24 Januari 2015 16:30
kakek uban quran
Oleh: Dona Novita
SEJAK  dulu saya selalu kagum pada orang-orang yang cerdas. Baik secara intelektual maupun emosional. Mereka senantiasa mengambil kesempatan untuk mencari ilmu. Tidak melulu ilmu dalam bentuk formal, tapi segala bentuk ilmu yang bermanfaat dalam kehidupan.
Lalu bagaimana dengan ilmu yang kita pelajari di sekolah? Sejak SD hingga perguruan tinggi … S1, S2, S3, bahkan post doktoral.
Seberapa signifikan sih, ilmu tadi berpengaruh dalam hidup kita? Sebagian orang menganggap pendidikan formal adalah sesuatu yang sangat penting dalam menentukan karir dan masa depan. Juga kesejahteraan hidup, tentunya grind emoticon. Lihat saja setiap awal tahun ajaran. Institusi-institusi pendidikan yang dianggap ‘menjanjikan’ selalu dibanjiri oleh pendaftar. Bahkan tidak sedikit yang berani merogoh kocek dalam-dalam, dengan harapan kelak akan ‘kembali modal’.
Betulkah pendidikan yang tinggi selalu berbanding lurus dengan tingkat kesejahteraan? Idealnya tentu demikian. Namun sayang sekali, realitanya tidak seperti itu. Kita hidup di negeri dimana orang-orang berpendidikan belum mendapat penghargaan sebagaimana mestinya.
Masih terjadi kisah pejabat publik yang menggunakan ijazah palsu, gelar yang dapat dibeli oleh rupiah, hingga para tenaga pendidik yang harus serabutan mencari kerja sampingan untuk menghidupi keluarganya. Lalu muncullah generasi pragmatis yang akan berpikir-pikir dulu sebelum menuntut ilmu, apakah hasilnya nanti sepadan dengan jerih payahnya mengeluarkan uang dan memeras otak?
Akhirnya tidak aneh jika kita sekarang melihat seorang intelektual yang cerdas dan pintar tapi tidak memiliki peran apa-apa, bahkan kehidupannya jauh dari kata sejahtera. Di sisi lain, gelar menjadi sebuah komoditi prestise untuk mengejar status sosial ekonomi, tanpa memperhatikan lagi aspek kualitasnya. Sungguh menyedihkan.
Syukurlah, tidak semua berpikiran begitu. Ternyata masih ada sekelompok orang yang niatnya belajar adalah untuk mengejar ilmu itu sendiri. Meski tentu saja tidak sepenuhnya mengabaikan faktor kesejahteraan. Namun para pencari ilmu sejati ini selalu memanfaatkan setiap peluang untuk mendulang ilmu tanpa terlalu memikirkan apakah ilmu tersebut bisa meningkatkan taraf perekonomian keluarganya atau tidak.
Sungguh saya dibuat terpesona oleh orang-orang seperti itu. Mereka berhasil menyeret ingatan saya kepada para ulama salaf yang tiada lelah mencari ilmu tanpa berpikir untung ruginya.
Ah, bukankah Nabi kita tercinta menyuruh untuk menuntut ilmu sampai ke negeri China—bahkan sejak dari buaian hingga ke liang kubur?
Lalu, apa tujuan Anda sendiri dalam menuntut ilmu? []

Mengenal-Nya Lewat Pendidikan Rohani


Sabtu 3 Rabiulakhir 1436 / 24 Januari 2015 17:00
sunyi
APAKAH yang lebih nikmat ketimbang kenikmatan seorang kekasih ketika menemui kekasihnya setelah kerinduan yang sangat panjang? Menemukan kebahagiaan bertemu kekasih-Nya adalah idaman setiap umat Muslim.
Mereka yang mengusahakan rasa cintanya terhadap Allah, pasti menanti-nanti panggilan ingin bertemu dengan-Nya.
Mereka yang paling beruntung keadaanya di akhirat adalah manusia yang paling kuat rasa cintanya terhadap Allah SWT.
Ada tanda-tanda orang shaleh yang selalu menghantarkan cintanya kepada Allah diantaranya:
a. Menghadirkan hati untuk menyaksikan keindahan sujud
b. Besihnya lahir dan batin
c. Memulai salam
d. Meninggalkan kebengisan
e. Sabar dalam menghadapi bencana
f.  Suka menerima cobaan untuk memperoleh bagusnya balasan
g. Suka memberikan harta demi mendapat ridha Allah
h. Tidak tertipu dengan kemewahan dunia
i.  Menjauhkan diri dari omong kosong
j.  Mensyukuri nikmat
Maka amal shaleh laksana seekor unta dan pelayan bagi ma’rifah. Dengan kema’rifahan didapati maka rasa cinta akan mengikutinya. Ketika rasa cinta sudah tersampaikan maka kenikmatan secara eksak akan mengikuti rasa cinta.
Sifat-sifat di atas dapat dijadikan tanda pendidikan rohani yang bersih. Hal itu dapat mengantarkan kebahagiaan kita di dunia dan akhirat.[]

Sumber: Akhlak tasawuf/ Mustofa/ CV.Pustaka Setia

Wanita Wajib Mengqadha Shalatnya


Sabtu 3 Rabiulakhir 1436 / 24 Januari 2015 03:50
islampos_wanita_shalat

TIDAK banyak wanita Muslim mengetahui mengqadha shalatnya, seusai mereka melewati masa mentruasi. Padahal mengqadhanya shalat bagi seorang Muslim adalah wajib.
Ketika wanita sudah bersuci, banyak dari mereka shalat hanya  satu waktu saja padahal ada waktu shalat yang ia tinggalkan. Mungkin di antara mereka yang tidak melaksanakan qadhanya ada alasan bagi mereka sebab karena ketidak tahuan.
Ada pula praktek yang dapat dilakukan bagi wanita yang hendak berqadha, berikut cara melakukannya:
Bagi wanita yang kering haid menjelang magrib dan menjelang waktu subuh. Yang dimaksud pada poin ini adalah manakala seorang wanita merasa bahwa haid sudah kering (sudah berhenti) di penghujung waktu ashar, maka wanita ini diperintahkan untuk bersuci dari hadats besar. Kemudian bersegeralah untuk melaksanakan shalat zuhur dan ashar yang belum dikerjakan itu, artinya bahwa shalat zuhurnya dijamak ke ashar (jamak ta’khir).
Begitu pula ketika wanita ini merasa (mengetahui) bahwa darah haidnya sudah berhenti (kering) di waktu larut malam (belum waktu subuh), maka dia dapat bersegera bersuci dari hadats besar (haid)nya, apakah dengan cara mandi atau dengan tayamum. Kemudian bersegeralah mengerjakan shalat magrib dan isya dengan cara jamak ta’khir.
Imam Asy-Syfi’i berkata :
Ini menunjukan bahwa perempuan itu mengetahui jumlah hari haidnya, enam atau tujuh hari, berdasarkan kepada sabda Rasulullah. Jika perempuan itu kuat untuk menunda (melambatkan) shalat zuhur dan menyegerakan ashar, maka dia (perempuan itu ) mandi sampai bersih, kemudian shalat zuhur dan ashar sekalian (jamak ta’khir). Kemudian menunda (melambatkan) magrib dan menyegerakan isya, maka dia (perempuan itu) mandi, lalu menjamak shalat magrib dan isya (jamak ta’khir) maka lakukanlah; dan mandilah ketika fajar, kemudian dia mengerjakan shalat subuh. Seperti demikianlah, maka lakukanlah (untuk shalat dan puasa), jika kuat untuk melakukan yang demikian itu, dan ini adalah pendapat yang lebih aku sukai”.
Perempuan yang sudah bersih (kering ) haidnya jika memungkinkan, dia mandi (mandi haid) jika tidak maka dia bertayamum dan mengerjakan shalat. Jika dia (perempuan tersebut) bersih di sore harinya (sebelum magrib), maka dia mengerjakan shalat zuhur dan ashar (yaitu jamak ta’khir). Jika dia bersih di akhir malam (sebelum subuh), maka dia mengerjakan magrib dan isya (jamak ta’khir), dan tidak perlu mengqadha shalat yang dikerjakan sebelumnya dengan tayamum.[]

Sumber: Fikih Wanita/ Darwis Abu Ubaidah/ Pustaka al-kausar

Inilah Kubur Raja ‘Abdullah


Sabtu 3 Rabiulakhir 1436 / 24 Januari 2015 07:09
kuburuan raja abdulah 2

Tentu saja, dengan kekayaannya, sang raja sangat mampu membangun istana megah di kuburnya itu sebagai lambang keperkasaan, seperti kubur-kubur mewah di Nusantara kita.
Tetapi tidak, biarlah sang raja yang telah menghafal al-Qur’an saat berumur 10 tahun dan menghafal matan kitab-kitab tauhid dan mutun ilmiah lainnya itu seperti rakyatnya di tempat dan tanah yang sama.
kuburuan raja abdulah 1
Tak ada semen, tak ada keramik-keramik mahal yang menyelimuti tanah gundukannya. Hanya dua papan kayu yang menghujam.
Tak ada nama dan tulisan bahwa kuburnya adalah kuburan seorang raja. Semua kuburan berbentuk dan berukuran sama. Tak ada pemakaman khusus. Semuanya sama disejajarkan dengan para rakyat jelatanya.
Sungguh, semuanya sunyi dari keharaman dan begitu sederhana untuk kuburan seorang pemimpin.
Terima kasih wahai pelayan kaum muslimin di seluruh dunia. Engkau berjasa dan di akhir hayatmu engkau telah mengajarkan sebuah kesederhanaan. []
__
Foto: beberapa page timur tengah

Rusia Larang Buku Sirah Tentang Sahabat Abu Bakar Siddiq


Sabtu 3 Rabiulakhir 1436 / 24 Januari 2015 16:11
abubak
PEMERINTAH komunis Rusia kembali bikin ulah. Dalam tindakan keras terbaru terhadap literatur Islam, Rusia telah melarang sebuah buku tentang kehidupan rinci Khalifah pertama Islam, Abu Bakar Siddiq, dengan tuduhan buku itu mengandung referensi kebencian dan permusuhan terhadap non-Muslim.
“Buku ini berisi referensi kebencian dan permusuhan terhadap non-Muslim dan membuat umat Islam menjauh dari prinsip-prinsip kesatuan,” kantor jaksa di distrik Kurgan mengatakan dalam sebuah pernyataan yang dikutip olehWorld Bulletin.
Pernyataan itu mengatakan bahwa buku berjudul “Abu Bakar Siddiq, Khalifah Pertama”, yang ditulis oleh Ali Muhammad al-Salaybi, dianggap sebagai buku yang berisi ajaran radikal dan oleh karena itu buku tersebut dilarang.
Namun tuduhan itu ditolak oleh Pusat Informasi dan Analisis Sova.
“Melarang sebuah buku yang menjelaskan Muslim tentang sejarah mereka sendiri adalah tindakan ilegal. Buku-buku ini menjelaskan pertempuran yang terjadi dalam sejarah,” kata ahli Sova dalam sebuah pernyataan.
“Banyak pertempuran yang telah terjadi dalam sejarah Islam serta agama-agama lain dan ini terukir dalam pikiran banyak orang”.
Menurut Sova, harus ada ahli bahasa yang memiliki keterampilan untuk meninjau buku tersebut dan keputusan pengadilan harus didasarkan pada bukti konkret.
Langkah untuk melarang buku serta literatur Islam bukanlah yang pertama di Rusia.
Pada saat undang-undang anti-ekstremisme Rusia disahkan pada tahun 2002 – dengan tujuan membatasi potensi ancaman militan – lebih dari 2.000 publikasi dimasukkan dalam daftar hitam yang dipasang di situs Kementerian Kehakiman.
Namun para kritikus mengatakan terlalu banyak karya yang dianggap berbahaya telah ditambahkan, sehingga mengancam hak-hak kelompok minoritas.
Pada bulan September 2013, pengadilan Rusia memerintahkan penghancuran terjemahan penafsiran Alquran, yang kemudian mengundang badai kemarahan dari Muslim Rusia.
Langkah serupa juga terjadi pada bulan Juni 2012, termasuk larangan 65 buku-buku Islam yang dianggap sastra ekstremis oleh pengadilan.
Daftar buku-buku yang dilarang termasuk kitab-kitab terkenal seperti Riyadhush Shalihin dan Hadits Arbain Imam an-Nawawi, Sirah  Nabi Ibnu Hisyam dan al-Mubarakfury, Benteng Muslim al-Qahtani, Kriteria Amal Imam al-Ghazali dan Sejarah Nabi dari Adam sampai Muhammad.
Selain itu, daftar buku yang dilarang termasuk karya pemikir Turki seperti Said Nursi, Fethullah Gulen, Osman Nuri Topbash, Omer Chelika, Mustapha Ozturk, dan buku-buku karya penulis Muslim pasca-Soviet modern .
Federasi Rusia saat ini menjadi rumah bagi sekitar 23 juta Muslim di utara Kaukasus dan selatan republik Chechnya, Ingushetia serta Dagestan.
Islam menjadi agama terbesar kedua Rusia yang mewakili sekitar 15 persen dari 145 juta penduduk mayoritas Kristen Ortodoks.[fq/islampos]

Rendra Masuk Islam Karena Merasa Allah Lebih Dekat daripada Urat Nadi

ws rendra1

SEJAK masih tinggal di Amerika ketika berlajar drama, Willibrordus Surendra Broto Rendra sudah mengenal agama Islam dari leaflet yang dibagi-bagikan oleh orang-orang Muslim kulit hitam. Saat itu Rendra pernah membaca Surat al-Ikhlas. Tiba-tiba, menurut pengakuannya yang ia ucapkan bertahun-tahun kemudian, surah itu menggetarkan hati nyasecara teologis. “Iman saya terguncang saat membaca surah tersebut. Kegelisahan saya memuncak apalagi setelah saya membaca surah lainnya seperti Surat al-Ma’un,” paparnya.
Menurut Willibrordus, Surat al-Ma’un tidak hanya mengungkap soal hubungan manusia dengan Tuhannya yang diekspresikan dalam ibadah shalat, tetapi juga berbicara soal pentingnya memerhatikan anak-anak yatim dan orang miskin. “Orang yang shalat pun akan celaka bukan hanya karena ia lalai dengan salatnya, tetapi juga karena ia menghardik anak yatim dan melupakan orang-orang miskin,” ujarnya.
Dikemudian hari, Willibrordus dikenal sebagai Rendra. Ia adalah salah satu penyair besar yang pernah dipunyai Indonesia. Lahir di Solo, Jawa Tengah, 7 November 1935 , adalah penyair ternama yang kerap dijuluki sebagai “Burung Merak”. Ia mendirikan Bengkel Teater di Yogyakarta pada tahun 1967. Ketika kelompok teaternya kocar-kacir karena tekanan politik, ia mendirikan Bengkel Teater Rendra di Depok, pada bulan Oktober 1985. Semenjak masa kuliah ia sudah aktif menulis cerpen dan esai di berbagai majalah.
Rendra adalah anak dari pasangan R. Cyprianus Sugeng Brotoatmodjo dan Raden Ayu Catharina Ismadillah. Ayahnya adalah seorang guru bahasa Indonesia dan bahasa Jawa pada sekolah Katolik, Solo, di samping sebagai dramawan tradisional; sedangkan ibunya adalah penari serimpi di keraton majapahit. Masa kecil hingga remaja Rendra dihabiskannya di kota kelahirannya. Setelah menikah, ia pindah agama menjadi Islam.
Baru pada usia 24 tahun, ia menemukan cinta pertama pada diri Sunarti Suwandi. Dari wanita yang dinikahinya pada 31 Maret 1959 itu, Rendra mendapat lima anak: Theodorus Setya Nugraha, Andreas Wahyu Wahyana, Daniel Seta, Samuel Musa, dan Clara Sinta. Romantisme percintaan mereka memberi inspirasi Rendra sehingga lahir beberapa puisi yang kemudian diterbitkan dalam satu buku Empat Kumpulan Sajak.
Di kemudian hari pada tahun 1971 datanglah Raden Ayu Sitoresmi Prabuningrat ditemani oleh kakaknya R. A. Laksmi Prabuningrat, keduanya adalah putri darah biru Keraton Yogyakarta mengutarakan keinginannya untuk menjadi murid Rendra dan bergabung dengan Bengkel Teater.
Tak lama kemudian Rendra melamar Sito untuk menjadi istri kedua, dan Sito menerimanya. Peristiwa itu, tak pelak lagi, mengundang berbagai komentar sinis seperti mengenai masuknya Rendra menjadi Islam hanya untuk poligami.
Tapi alasan yang lebih prinsipil bagi Rendra, karena Islam bisa menjawab persoalan pokok yang terus menghantuinya selama ini: kemerdekaan individual sepenuhnya. “Saya bisa langsung beribadah kepada Allah tanpa memerlukan pertolongan orang lain. Sehingga saya merasa hak individu saya dihargai,” katanya sambil mengutip ayat Quran, yang menyatakan bahwa Allah lebih dekat dari urat leher seseorang. Dari Sitoresmi, ia mendapatkan empat anak: Yonas Salya, Sarah Drupadi, Naomi Srikandi, dan Rachel Saraswati.
Sang Burung Merak kembali mengibaskan keindahan sayapnya dengan mempersunting Ken Zuraida, istri ketiga yang memberinya dua anak: Isaias Sadewa dan Maryam Supraba. Tapi pernikahan itu harus dibayar mahal karena tak lama sesudah kelahiran Maryam, Rendra diceraikan Sitoresmi pada 1979, dan Sunarti pada tahun 1981.
Sejak tahun 1977 ketika ia sedang menyelesaikan film garapan Sjumanjaya,Yang Muda Yang Bercinta ia dicekal pemerintah Orde Baru. Semua penampilan di muka publik dilarang. Ia menerbitkan buku drama untuk remaja berjudul Seni Drama untuk Remaja dengan nama Wahyu Sulaiman. Tetapi di dalam berkarya ia menyederhanakan namanya menjadi Rendra saja sejak 1975. Rendra meninggal di Depok, Jawa Barat, 6 Agustus 2009 pada umur 73 tahun. [wikipedia/pr]

Kisah ajaib di sebalik bah kuning

Wan Mohd Zain menunjukkan bilik yang digenangi air jernih di dalam Masjid Kampung Laut.
Wan Mohd Zain menunjukkan bilik yang digenangi air jernih di dalam Masjid Kampung Laut.
TUMPAT – "Satu kampung dikepung air bah kuning tapi yang peliknya, bilik imam bergenang air jernih," cerita penduduk kampung, Abdul Hamid Muhammad, 62, mengenai keajaiban berlaku di Masjid Kampung Laut, di sini, semasa kejadian banjir besar, akhir Disember lalu.

Menurut Abdul Hamid, dalam kejadian banjir besar baru-baru ini, Kampung Laut terputus hubungan dengan kawasan lain, sekali gus menyebabkan bekalan air bersih dan elektrik terganggu.

Katanya, air jernih yang bergenang dalam bilik imam itulah dicedoknya untuk diminum selepas dia kehabisan ikhtiar untuk mencari bekalan air bersih di serata kampung berkenaan.

"Air jernih yang bergenang dalam bilik imam itu menjadi penyelamat kepada penduduk di sini selepas masing-masing buntu memikirkan bagaimana mahu mendapatkan bekalan air bersih ketika kampung ini dilanda bah kuning dan terputus hubungan dengan kawasan-kawasan lain.

"Semua yang berlaku adalah kuasa ALLAH SWT. Ketika banjir melanda, kawasan dalam masjid dipenuhi air banjir berwarna kekuningan setinggi 0.5 meter selama seminggu dan ketika itu, secara tiba-tiba kami temui air jernih bergenang dalam bilik imam yang masih dalam pembinaan," katanya.

Abdul Hamid memaklumkan, bilik imam tersebut terletak bersebelahan ruang solat dan air jernih itu pada awalnya disedari oleh pekerja binaan warga Indonesia yang tidur di tingkat atas masjid selepas ia dinaiki air.

"Merekalah yang memaklumkan perkara itu kepada saya. Pada waktu itu saya sedang meredah air banjir untuk keluar mencari bekalan air bersih. Ketinggian air banjir pada masa itu melepasi paras dua meter," katanya.

Sementara itu, Imam Masjid Kampung Laut, Wan Mohd Zain Wan Yusof menganggap kejadian itu merupakan pertolongan ALLAH SWT kepada orang-orang ditimpa musibah akibat banjir besar yang melanda negeri ini.

"Ketika penduduk di sini kehabisan bekalan air untuk diminum, ada pula air jernih bergenang dalam bilik berkenaan sedangkan semua kawasan di luar bilik itu dipenuhi air banjir berwarna kekuningan," katanya.

Beliau turut memaklumkan yang air jernih dalam bilik berkenaan kering setelah diambil penduduk.

Pesan ayahanda tentang masa...

Nik Mohamad Abduh Nik Abdul Aziz
Nik Mohamad Abduh Nik Abdul Aziz
SHAH ALAM – Biarpun masih terlantar di atas katil wad Unit Rawatan Rapi (ICU) Hospital Universiti Sains Malaysia (HUSM), namun Mursyidul Am Pas, Datuk Nik Abdul Aziz Nik Mat tidak lupa berpesan kepada anak-anaknya supaya menghargai masa.
 
Demikian antara coretan Ahli Parlimen Pasir Mas, Nik Mohamad Abduh Nik Abdul Aziz yang dikongsi bersama seluruh rakyat Malaysia yang tidak putus mendoakan kesihatan buat ayahandanya.
 
“Begitu ayahanda mendidik kami. Dan hinggalah saat ini, dari atas katil ini, dalam tua rentanya, ayahanda terus mendidik kami menghargai nilai masa dan waktu..
 
“ALLAHU, ampuni kami dan ibu bapa kami serta zuriat kami dan seluruh kaum muslimin,” katanya yang dimuat naik di laman akaun Facebooknya, lewat malam tadi.
 
 
Nik Mohamad Abduh juga sempat mengimbas kenangan zaman kanak-kanaknya yang dipaksa ayahandanya ke masjid lebih awal setiap kali solat Jumaat.

“Awal sangat. Kadang-kadang, jam 12 tengah hari  kami sudah terpacak di masjid. Tok Imam, tok bilal, tok siak dan ahli qaryah tak nampak batang hidung lagi.
 
“Bukan main seksanya kami, terhanggguk-hangguk menanti tok bilal azan, tersengguk-sengguk menanti tok imam kampung menghabis khutbah dan bergeliat menanti 'tamatnya' paksaan beragama masa kecil,” katanya lagi.

Nik Aziz disahkan menghidap kanser prostat sejak lima tahun lalu dan  dimasukkan ke ICU Selasa lalu.

'AS tembak bayang-bayang'


Serangan dron AS memusnahkan sebuah kediaman penduduk di wilayah Hangu, Pakistan pada 2013. - Foto AFP
Serangan dron AS memusnahkan sebuah kediaman penduduk di wilayah Hangu, Pakistan pada 2013. - Foto AFP
WASHINGTON - AMERIKA SYARIKAT. Bekas pengendali dron tentera Amerika Syarikat, Brandon Bryant berkata, serangan udara yang dijalankan di beberapa buah negara umpama melepaskan batok di tangga.

Bryant yang berkhidmat selama lima tahun dalam Program Serangan Rahsia Dron AS di Afghanistan dan Iraq mengaku telah membunuh 1,600 orang kebanyakannya dijalankan 'tanpa kepastian yang lengkap.'

"Kami tidak nampak dengan jelas dan tidak pasti identiti orang yang kami tembak.

"Boleh dikatakan hampir setiap misi, kami hanya melihat bayang-bayang.

"Misi ini tiada pengawasan. Apa yang jelas, keseluruhan program bermasalah," katanya.

Bryant yang meletak jawatan pada 2011 turut mengemukakan permohonan maaf kepada keluarga mangsa serangan dron AS.

"Saya minta maaf dengan kesilapan yang berlaku. Saya melakukan apa yang terdaya untuk mengelakkan kesilapan daripada berlaku lagi," katanya,

Sejak 2001, AS melancarkan beberapa siri serangan dron di Yaman, Afghanistan, Pakistan dan Somalia. - Press TV

Facebook faktor ramai pasangan bercerai?


Facebook faktor ramai pasangan bercerai?
YORKSHIRE - BRITAIN. Tidak dinafikan lagi pengguna untuk berkongsi apa sahaja, tidak terkecuali luahan perasaan yang menggambarkan rasa tidak puas hati terhadap orang lain di sekeliling mereka.

agi pengguna aktif  aktif laman sosial seperti Facebook, Twitter atau blogger, kebanyakan mereka cenderung untuk memiliki tabiat ini.

Bagaikan trending, laman sosial seperti Facebook kini dijadikan sebagai punca peningkatan jumlah perceraian antara pasangan suami isteri masa kini.

Menerusi statistik terbaru yang dikeluarkan sebuah firma guaman di Leeds menunjukkan data bahawa lebih 66 daripada 200 pasangan di England bercerai berpunca daripada Facebook.

Rakan kongsi firma undang-undang Lyn Ayrton, seperti yang dipetik menerusi portal berita Metro.co.uk menjelaskan, selain menjadi faktor perceraian, Facebook juga boleh dijadikan sumber bagi mendedahkan aktiviti atau maklumat peribadi yang dipaparkan oleh pasangan masing-masing.

“Sosial media bagaikan buku log kehidupan kita. Sebarang perkongsian, catatan, gambar serta rekod aktiviti boleh diambil daripada laman itu dan digunakan di mahkamah.

“Jika individu itu tidak berterus-terang dengan pasangannya mengenai kedudukan kewangannya. Kami boleh mengesan dan menjejak apa sahaja maklumat peribadi khususnya berkaitan kewangan untuk menjejaskan kredibilit pasangan di mahkamah,” katanya lagi.

Sehubungan dengan itu, pengguna Facebook seharusnya lebih berhati-hati dalam mengawal selia privasi akaun sosial dari diceroboh oleh mana-mana pihak.

Kereta api laju Moscow-Beijing

Beijing: China merancang kereta api berkelajuan tinggi menghubungkan bandar raya ini dengan Moscow yang dijangka menelan belanja sebanyak AS$242 bilion (RM871 bilion).


Sekiranya rancangan itu menjadi kenyataan, perjalanan antara kedua-dua bandar raya itu akan mengambil masa dua hari berbanding lima hari sekarang.
Perkembangan mengenainya diumumkan oleh pihak berkuasa Beijing dalam laman webnya, semalam.
Landasan sepanjang 7,000 kilometer yang akan melalui Kazakhstan, ialah tiga kali ganda lebih panjang daripada landasan Beijing ke Guangzhou yang ketika ini menjadi landasan kereta api berkelajuan tinggi paling panjang di dunia.
Projek itu diperkenalkan Oktober tahun lalu apabila Russia dan China menandatangani memorandum persefahaman bagi hubungan kereta api berkelajuan tinggi itu.
Naib Presiden Kereta Api Russia Alexander Misharin berkata, perjalanan itu akan mengambil masa 30 jam. - Agensi
Artikel ini disiarkan pada : Sabtu, 24 January 2015 @ 5:08 AM




GAMBAR hiasan...sebuah kereta api laju China.
- See more at: http://www.hmetro.com.my/node/25933#sthash.c5200ZhE.dpuf

Nama Arab Saudi berasal dari dinasti Al-Saud


TENTERA Diraja Arab Saudi berdiri di depan gambar Raja Abdullah (kanan), Putera Salman dan Timbalan Perdana Menteri Kedua, Muqrin Abdulaziz di Riyadh, pada Februari tahun lalu. - Foto Reuters
RIYADH: Dinasti Al-Saud, keturunan Almarhum Raja Abdullah, memberi nama kepada monarki Teluk Arab, Arab Saudi yang diperintah anak lelaki kepada pengasasnya Abdul Aziz bin Saud. Keturunan Al-Saud mengesan asal usul mereka dari tahun 1700 an, apabila Saud bin Mohammad dilantik sebagai sheikh (pemimpin tempatan) di tengah semenanjung Arab, tempat lahir dua kurun kemudian, satu-satunya sebuah negara di dunia dinamakan sempena sebuah keluarga.
Anak lelakinya, Mohammad bergabung dengan seorang ulama lantang pada 1744, Mohammad bin Abdul Wahhab, yang mahu kembali kepada ajaran sebenar Islam, menyebarkan doktrin itu menerusi kekuatan pedang.
Keturunan Mohammad hilang kuasa kepada tentera Uthmaniyah pada 1818, namun enam tahun kemudian keluarga Saud mengambil alih kerusi padang pasir di sini, namun wujud perbalahan berhubung siapa layak mewarisinya.
Menjelang tahun 1902, Abdul Aziz bin Saud mengusir puak lawan, Rashidi dari sini, di tengah-tengah semenanjung Arab dan mula merangka mengukuhkan kekuasaannya. Abdul Aziz menyatukan jajahan dalam beberapa siri perang antara puak.
Beliau mengambil alih kawalan perairan Teluk pada 1913, mengusir Hussein, pemimpin Bani Hashim di bandar suci umat Islam di kota Makkah menjelang 1925 dan pada 1932 mengisytiharkan dirinya sebagai Raja Arab Saudi.
Untuk mengukuhkan kekuasaannya, raja baharu itu berkahwin dengan anak perempuan ketua puak. Pada hari ini, keluarga pemerintah itu dianggarkan berjumlah 25,000 orang termasuk kira-kira 200 putera berpengaruh.
Telaga minyak diteroka pada 1938 di negara pentadbiran tegas Wahabi itu yang kemudian mengubahnya kepada satu daripada negara terkaya di dunia.
Abdul Aziz memiliki 45 anak lelaki. Raja Saud menggantikan pengasas pentadbiran diraja itu ketika kemangkatannya pada 9 November 1953.
Raja Faisal mengambil alih takhta pada 2 November 1964 selepas adik lelaki tirinya itu disingkir atas tuduhan rasuah dan tidak cekap. Saud mangkat dalam buangan pada 1969.
Dianggap sebagai arkitek pemodenan Arab Saudi, Faisal bagaimanapun dibunuh seorang anak saudara lelakinya yang dikatakan sakit mental pada Mac 1975.
Khaled, seorang lagi adik lelaki tirinya, mengambil alih dan memerintah sehingga kemangkatannya pada 1982 apabila Raja Fahd dipilih, pada masa sama melantik Abdullah, dua tahun muda daripadanya sebagai putera mahkota.
Abdullah mengambil alih pentadbiran harian negara beraja itu selepas Fahd diserang strok pada November 1995.
Putera popular itu kemudian mengambil alih takhta secara automatik selepas kemangkatan abang tirinya, walaupun undang-undang pada 1992 yang diluluskan Fahd memberi jalan pemberian takhta kepada cucu lelaki Abdul Aziz dan bukan hanya anak lelakinya. - AFP

Jenazah Raja Abdullah selamat dikebumikan


AHLI keluarga kerabat diraja berkumpul di sekeliling pusara Raja Abdullah Abdulaziz selepas dikebumikan di Riyadh, malam tadi. Raja Abdullah yang mangkat awal pagi semalam dikebumikan di kubur tidak bertanda di kawasan tanah perkuburan awam di Al-Aoud, Riyadh. - Foto Reuters
RIYADH: Upacara pemakaman Almarhum Raja Arab Saudi, Raja Abdullah Abdulaziz dilaksanakan selepas solat Jumaat sambil pemimpin negara asing berkumpul dalam masjid gua di ibu kota ini.
Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan dan Perdana Menteri Pakistan, Nawaz Sharif menyertai pemimpin negara Teluk untuk menunaikan solat jenazah di Masjid Imam Turki bin Abdullah, gambar televisyen menunjukkan.
Raja Bahrin, Raja Hamad bin Isa al-Khalifa; Emir Qatar, Sheikh Tamim Bin Hamad al-Thani dan Emir Kuwait, Sheikh Sabah al-Ahmad al-Sabah adalah antara pemimpin yang hadir pada majlis pemakaman.
Jenazahnya yang ditutup dengan kain kapan putih kemudiannya dibawa ke satu kubur tidak bertanda di kawasan tanah perkuburan awam di Al-Aoud, Riyadh.
Tiada tempoh rasmi berkabung diumumkan di Arab Saudi dan bendera kerajaan negara itu juga dikibar seperti hari-hari biasa.
Walaupun populariti Almarhum jelas di kalangan rakyatnya, namun tidak ada perhimpunan besar-besaran di jalanan di sekitar bandar sebagai menandakan pemergian beliau.
Pejabat-pejabat kerajaan, ditutup seperti biasa pada hujung minggu di Timur Tengah iaitu hari ini dan esok serta akan dibuka semula seperti biasa pada Ahad.
Solat Asar turut dibuat terlebih dulu sebelum majlis pengebumian Almarhum dan pengebumian jenazahnya juga dibuat tiada sebarang acara rasmi.
Raja Abdullah Abdulaziz, mangkat kira-kira jam 1 pagi semalam, pada usia 90 tahun akibat radang paru-paru, menurut kenyataan Agensi Saudi Press.
Adik tirinya yang Putera Mahkota, Salman, 79 hari ini diisytiharkan sebagai Raja Arab Saudi yang baharu bagi menggantikan Almarhum. - AFP/REUTERS

Tiga fosil haiwan prasejarah ditemukan


24 Januari 2015 1:08 AM



Bambang Sukito (kiri) menunjukkan lokasi penemuan tiga fosil di Sungai Oya, Yogyakarta yang dipercayai tulang haiwan prasejarah jenis Bovidea berusia antara 800,000 tahun dan sejuta tahun.

YOGYAKARTA – Seorang peminat batu permata tidak menyangka menemukan tiga fosil haiwan prasejarah di delta Sungai Oya dekat Gunungkidul, di sini, dipercayai berusia hampir sejuta tahun, sekali gus memberi petunjuk haiwan purba itu pernah menghuni wilayah itu.
Fosil yang merupakan dua tulang sendi paha depan dinosaur berkaki empat dan sebatang gigi geraham itu ditemukan oleh Bambang Sukito yang berasal dari Desa Bejihargo dekat kawasan yang sama.
Sukito menemukan tulang berkenaan pada pertengahan bulan lalu ketika mencari batu permata di sungai terbabit, tetapi hanya disahkan sebagai fosil dinosaur oleh pihak berwajib, baru-baru ini.

Advertisement
Pengarah Jabatan Arkeologi Yogyakarta, Siswanto yang dimaklumkan tentang penemuan tersebut, mengesahkan bahawa ketiga-tiga fosil itu merupakan tulang dinosaur jenis Bovidae yang menyamai spesies lembu dan kerbau.
Menurut beliau, fosil yang ditemukan itu dianggarkan berusia antara 800,000 tahun dan sejuta tahun.

Advertisement
“Fosil ini sangat sempurna dan usianya menyamai hasil penemuan di Sungai Baksoka di Jawa Timur sebelum ini.
“Mungkin berjuta-juta tahun dahulu, lembah Sungai Kali menjadi lokasi penempatan haiwan prasejarah seperti di tapak arkeologi Sangiran dekat Jateng,” katanya seperti yang dilaporkan portal Tribunnews.com.
- See more at: http://www.utusan.com.my/berita/luar-negara/tiga-fosil-haiwan-prasejarah-ditemukan-1.51615#sthash.V1YW27MB.dpuf

Putera Salman ditabal Raja Saudi


Putera Salman
Putera Salman
RIYADH 23 Jan. – Putera Salman yang ditabalkan menggantikan Raja Abdullah yang mangkat, hari ini sebagai pemerintah baharu Arab Saudi dilihat bakal berdepan kesu­litan ekoran waris takhta Arab Saudi itu menghadapi masalah nyanyuk.
Pakar pewarisan takhta Arab Saudi, Simon Henderson dari Institute for Near East Policy Washington berkata, walaupun ramai menyatakan peralihan takhta akan berjalan lancar, tetapi Arab Saudi mungkin akan berdepan dengan masalah.
“Raja yang menghadapi masa­lah nyanyuk adalah perkara terakhir yang mereka perlukan. Negara jiran, Yemen kini mengalami konflik dan kumpulan militan Negara Islam Iraq dan Syria (ISIS) berada hampir dengan sempadan. Keadaan ini adalah berbahaya kepada Asia Barat menurut per­spektif Arab Saudi,” katanya yang dipetik portal berita, Washington Post.
Menurut tradisi diraja Arab Saudi, takhta Arab Saudi diserahkan kepada anak-anak lelaki pemerintah pertama Arab Saudi, Raja Abdulaziz bin Saud yang mangkat pada 1953.
Salman adalah anak lelaki ke­enam Abdulaziz yang ditabal menjadi raja, manakala beberapa adik-beradiknya yang lain yang masih hidup dan sihat mempunyai kelayakan untuk memegang takhta.
Salman dalam ucapan perta­ba­lannya berkata, beliau akan me­ne­ruskan pendekatan sama se­per­ti pemerintah terdahulu dalam memimpin negara.
“Kami akan terus kekal dalam landasan yang telah disusun sejak penubuhan negara ini oleh Raja Abdulaziz,” katanya.
Raja Salman mempunyai kebebasan untuk memilih waris takhta, namun beliau dijangka memilih Muqrin, adik bongsu sebagai Putera Mahkota.
Keluarga diraja Arab Saudi bakal berhadapan cabaran tentang siapa pula, yang layak dilantik sebagai pewaris Muqrin memandangkan beratus-ratus cucu Abdulaziz layak untuk menyandang jawatan itu.
Proses pewarisan diraja dijalankan oleh Majlis Taat Setia yang merupakan satu badan yang diwujudkan oleh Raja Abdullah melibatkan 35 orang putera yang merupakan cucu yang akan memilih pemimpin baharu selepas seseorang raja mangkat.
Bagaimanapun, keluarga besar diraja Arab Saudi yang terbahagi kepada beberapa puak sering berganding bahu dalam memastikan pemerintahan keluarga diraja itu diteruskan.
- See more at: http://www.utusan.com.my/berita/luar-negara/putera-salman-ditabal-raja-saudi-1.51607#sthash.eyqzWHjm.dpuf

Raja Arab Saudi mangkat


24 Januari 2015 1:30 AM

JENAZAH Raja Abdullah diusung ke Masjid Imam Turki bin Abdullah untuk disembahyangkan sebelum acara pengebumian di Tanah Perkuburan Al-Od di Riyadh, Arab Saudi, semalam. – REUTERS

JEDDAH 23 Jan. - Pemerintah Arab Saudi, Raja Abdullah Abdulaziz mangkat awal hari ini ketika berusia 90 tahun dan kedudukannya diganti oleh adik beliau, Putera Salman.
Sumber istana dalam satu kenya­taan berkata, Abdullah mangkat pada pukul satu pagi waktu tempatan (enam pagi waktu Malaysia).
Putera Salman, 79, yang menaiki takhta menggantikannya merupakan Menteri Pertahanan dan pernah memegang jawatan sebagai Gabenor Riyadh, manakala adik kedua Abdullah, Putera Muqrin dinamakan sebagai Putera Mahkota.
Jenazah Abdullah disemadikan di Tanah Perkuburan Al-Od di Riyadh hari ini selepas solat Jumaat di Masjid Imam Turki bin Abdullah dalam satu pengebumian ringkas yang turut dihadiri orang kenamaan, pemimpin dunia.
Sementara itu, penduduk dijemput menghadiri upacara pertabalan Putera Mahkota, Raja Salman sebagai pemerintah baharu Arab Saudi.
Kenyataan itu, bagaimanapun tidak menyebut punca kematian Abdullah, namun menurut laporan, beliau dimasukkan ke hospital pada Disember lalu akibat jangkitan paru-paru dan terpaksa menggunakan bantuan pernafasan.
Di bawah pemerintahan Abdullah selama 10 tahun, Arab Saudi menjadi sekutu kuat Washington dan baru-baru ini menyertai tentera bersekutu menentang kumpulan militan Negara Islam (IS) di Syria dan Iraq.
Beliau juga melakukan beberapa perubahan termasuk melantik wa­nita dalam Majlis Syura dan mempromosi pembangunan ekonomi Arab Saudi kepada Pertubuhan Perdagangan Sedunia (WTO).
Abdullah turut memanfaatkan kekayaan minyak negara untuk membina bandar baharu, universiti dan landasan kereta api berkelajuan tinggi.
Sementara itu, Presiden Amerika Syarikat (AS), Barack Obama mengucapkan takziah ke atas kematian Abdullah.
“Ketika kedua-dua negara be­kerjasama menghadapi pelbagai ca­­baran, saya selalu menghormati perspektif Raja Abdullah dan menghargai hubungan persahabatan de­ngan beliau,” katanya dalam satu kenyataan.
Sebagai pengeluar terbesar minyak dalam kalangan anggota Pertubuhan Negara Pengeksport Petroleum (OPEC), Arab Saudi menjadi penggerak di sebalik keengganan kartel untuk mengurangkan pengeluaran bagi menyokong harga minyak yang jatuh melebihi 50 peratus sejak Jun lalu. – AFP
- See more at: http://www.utusan.com.my/berita/luar-negara/raja-arab-saudi-mangkat-1.51597#sthash.5E3rMBlk.dpuf

Gadis berhijab mahir muzik metal


Meliani Siti Sumartini mahir bermain gitar elektrik dan taat perintah
Meliani Siti Sumartini mahir bermain gitar elektrik dan taat perintah agama.
BANDUNG – Seorang gadis bertudung di Indonesia mempunyai keunikan tersendiri dengan kebolehan bermain gitar elektrik, namun pada masa yang sama dia juga merupakan seorang pelajar pintar di sekolah dan taat perintah agama.
Akhbar Tempo melaporkan, sebelum ini, satu klip video memaparkan Meliani Siti Sumartini ‘menggoreng’ gitar elektrik membawa lagu Hourglass nyanyian kumpulan metal Lamb Of God sehingga memukau ramai orang.
Dalam tempoh seminggu ia dimuat naik di YouTube, klip berkenaan telah ditonton hampir 100,000 kali.
Menurut beberapa guru, Meliani mampu menguasai bahasa Arab dengan fasih dan mengaji al-Quran dengan baik. Ia merupakan dua syarat yang ditetapkan oleh Sekolah Menengah Kejuruan Pasundan 3 itu.
Malah, guru agama sekolah itu, Budi Aji mengakui Meliani sangat rajin berpuasa sunat Isnin dan Khamis berbanding dirinya.
Ketika ditemui di sekolahnya, Meliani melayan soalan wartawan tetapi segera meminta diri untuk seketika apabila waktu Zuhur tiba.
Melihat keadaan itu, Budi berkata, Meliani memang sangat jarang meninggalkan amalan solat berjemaah ketika di sekolah.
Meliani mula belajar bermain gitar ketika di sekolah rendah namun kemahirannya menggunakan gitar elektrik hanya terpancar ketika dia berada di peringkat awal sekolah menengah.
Pada Mac 2014 klip video Meliani dimuat naik di YouTube membawakan satu lagi lagu metal, iaitu Say Goodnight nyanyian asal kumpulan Bullet for My Valentine.
- See more at: http://www.utusan.com.my/berita/luar-negara/gadis-berhijab-mahir-muzik-metal-1.51628#sthash.LGmqswwg.dpuf