Berikut ini adalah sebagian kecil pengkhianatan-pengkhianata
1. Pengkhianatan mereka kepada Amirul Mukminin Ali bin Abi Thalib dan beliau menyatakan diri terbebas dari apa yang mereka lakukan. [Lihat khutbah beliau kepada para sahabatnya dalam kitab Nahjul Balagah, tahqiq Muhammad Abduh, hal.148, Khutbah no.69
2. Pengkhianatan mereka kepada Hasan bin Ali, ketika orang Syiah menusuk pahanya dengan pisau, mereka menyebut Hasan sebagai penghina kaum Mukmin. [ Lihat kitab Biharul Anwar karya al-Maklisi (44/24), dan kitab Dalailul Imamah karya ath-Thabari (hal.64)
3. Pengkhianatan mereka terhadap Husein bin Ali, yakni ketika mereka meminta beliau hadir di Kufah agar mereka membaiatnya. Kenyataannya mereka malah membunuh beliau. [Lihat kitab A’yanus Syiah karya Muhsin al-Amin (1/32)] Husein mendoakan keburukan bagi mereka, setelah melihat pengkhianatan mereka. [Lihat kitab al-Irsyad karya al-Mufid (2/110, 111)
4. Pengkhianatan yang dilakukan oleh seorang menteri yang berkeyakinan Syiah yakni Ali bin Yathqin pada masa Harun ar-Rasyid. Sebanyak 500 Muslim Ahlus Sunnah terbunuh ketika dia menghancurkan atap penjara, sehingga membunuh semua penghuninya. [Lihat kitab al-Anwar an-Nu’maniyyah (2/308) karya Nu’matullah al-Jazairi
5. Pengkhianatan Daulah Fathimiyyah, yang berusaha menghancurkan as-Sunnah dan menebarkan alirah Syiah. [silahkan lihat kitab Khiyanatus Syiah wa Atsaruha fi Hazaimil Ummah al-Islamiyyah (hal.47) karya Ammad Husain
6. Kelompok Syiah al-Qaramithah membunuh para jemaah haji, menghalalkan darah dan harta mereka. [Khiyanatus Syiah wa Atsaruha fi Hazaimil Ummah al-Islamiyyah (hal.63) karya Imad Husain
7. Pengkhianatan orang-orang Buwaihin, dan kekejian yang mereka lakukan terhadap Ahlus Sunnah. [Khiyanatus Syiah wa Atsaruha fi Hazaimil Ummah al-Islamiyyah (hal.73) karya Imad Husain
8. Pengkhianatan seorang menteri yang berkeyakinan Rafidhah, yakni Muayyiddin Abu Thalib, Muhammad bin Ahmad al-’Alqami ar-Rafidhi. Ia menyebabkan kaum Tartar memasuki Baghdad, ibukota Abbasiyyah. [Khiyanatus Syiah wa Atsaruha fi Hazaimil Ummah al-Islamiyyah (hal.81) karya Imad Husain, juga kitab Syaikh Salman Audah, yakni Daurusy Syiah fi Suquti Baghdad ‘ala Aidi Tatar
9. Kerjasama Rafidhah dengan kaum Tartar ketika mereka memasuki Damaskus, dan bekerja di bawah pemerintahan Tartar. [Khiyanatus Syiah wa Atsaruha fi Hazaimil Ummah al-Islamiyyah (hal.92) karya Imad Husain
10. Kaum Syiah Rafidhah meminta kaum Muslimin untuk menyerahkan diri kepada Hulaku, dan tidak memerangi mereka setelah memasuki kota Halb, tetapi mereka justru membunuh begitu banyak kaum Muslimin. [ Silahkan lihat kitab Khiyanatus Syiah wa Atsaruha fi Hazaimil Ummah al-Islamiyyah (hal.97) karya Imad Husain
11. Pengkhianatan Nashiruddin ath-Thusi ar-Rafidhi, dan peran yang dimainkannya ketika membunuh Ahlus Sunnah, merampas harta mereka, dan memusnahkan harta warisan pemikiran yang mereka miliki. [Silahkan lihat kitab Khiyanatus Syiah wa Atsaruha fi Hazaimil Ummah al-Islamiyyah (hal.101) karya Imad Husain
12. Pengkhiantan kaum Syiah dan usaha mereka untuk membunuh seorang imam lagi pejuang yakni Shalahuddin al-Ayyubi -rahimahullah-. [Umar bin Khaththab -radhiyallahu anhu- dan Shalahuddin al-Ayyubi, merekalah yang telah menaklukan baitul Maqdis dengan karunia Allah Azza wa Jalla, akan tetapi mereka di anggap kafir oleh Syiah Imamiyyah. (Silahkan lihat kitab Khiyanatus Syiah wa Atsaruha fi Hazaimil Ummah al-Islamiyyah (hal.109) karya Imad Husain
13. Pengkhianatan kaum Syiah terhadap pemerintah Bani Saljuk yang Sunnah, juga kerjasama mereka dengan kaum Salibis. [Silahkan lihat kitab Khiyanatus Syiah wa Atsaruha fi Hazaimil Ummah al-Islamiyyah (hal.117) karya Imad Husain
14. Pengkhianatan Syiah Dua Belas Imam di Libanon (yakni Gerakan Amal) dan kerjasama mereka dengan kaum Salibis. [Silahkan lihat kitab Khiyanatus Syiah wa Atsaruha fi Hazaimil Ummah al-Islamiyyah (hal.145) karya Imad Husain
15. Usaha ad-Daulah ash-Shafwiyyah [Salah satu negeri Syiah, penj.] menghalangi Khilafah Utsamaniyyah ketika melakukan penaklukan di Eropa, juga kerjasama mereka dengan kaum Nasrani untuk melawan Khilafah Utsamaniyyah. [ash-Shafawiyyun wa Daulah Utsamaniyyah karya Alawi bin Hasan Athrahi
16. Pengkhianatan Syiah Dua Belas Imam di negeri-negeri Teluk, dan kerjasama mereka dengan Salibis Irak, dengan dukungan ulama mereka, juga pemimpin spritual mereka seperti as-Syiastini dan al Hakim. [Khiyanatus Syiah wa Atsaruha fi Hazaimil Ummah al-Islamiyyah (hal.167) karya Imad Husain
Sumber: “The Story of Hizbullah” karya Ali ash-Shiddiq hal.146-149, penerbit Darussunnah.
Pengakuan Dubes Amerika untuk Irak tentang kerjasama mereka dengan Syiah:
Dalam buku Problematika Umum di Irak karta Dubes Amerika juga hakim negeri Amerika untuk Irak, yakni Paul Premer, dijelaskan beberapa pengakuan berbahaya sekitar peran ulama Syiah Imamiyyah dalam membantu kekuatan Salibis Amerika ketika menjajah Irak, “Senantiasa beberapa orang dari kalangan Syiah marah, karena orang-orang Amerika belum campur tangan dalam menghentikan penyembelihan. Kendati demikian, para pemimpin Syiah, di antaranya Ayatullah al-Uzhma as-Siyistani, selalu mendorong para pengikutnya untuk bekerjasama dengan berkoalisi sesuai persetujuan yang telah disepakati, dan kita sama sekali tidak bisa mempertaruhkan diri dengan melepaskan kerjasama mereka.”
Abdul Aziz al-Hakim (Ketua Majelis Tinggi Revolusi Islam di Irak) menuturkan, “Demikianlah katanya kepadaku sambil memandangku dari dekat dengan kacamatanya yang berwarna, “Katakanlah, wahai Pak Dubes, katamu bahwa beberapa perwira akan memimpin pasukan baru ini. Siapakah sebenarnya perwira itu?” [19]
Jawabku dengan tetap menggunakan istilah Arab, ” Wahai Tuan, aku berjanji bahwa komandan pasukan yang pertama adalah seorang Syiah.” Kemudian dia berkata, “Dia telah menepati janjinya.” [20]
Untuk penjelasan lebih lengkap tentang sepak terjang Syiah Rafidhah & Hizbullah pada zaman sekarang, silahkan antum baca buku “The Story of Hizbullah” karya Ali ash-Shiddiq, Penerbit Darussunnah.
Semoga Allah ta’ala menyelamatkan kita dan kaum muslimin dari bahaya Syi’ah rafidhah
http://
No comments:
Post a Comment